Kapal Berlabuh di Alur Kali Loji Bakal Ditata
*Terkait Rencana Pembangunan Bendung di Muara Kali Loji
KOTA - Kapal- perikanan yang saat ini berlabuh di alur Kali Loji, Kota Pekalongan bakal ditata atau dipindahkan agar tidak lagi berada di hulu. Pasalnya, di alur sungai Loji tersebut, tepatnya di muara, akan dibangun bendung pengendali banjir.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Pekalongan Ir Agus Jati Waluyo menuturkan bahwa kapal-kapal yang ada di hulu harus keluar sebelum pekerjaan pembangunan bendung dimulai, sehingga pintu keluar sudah bersih dan tak ada kapal keluar masuk.
"Jika ada kapal yang keluar atau masuk dikhawatirkan mengganggu proses pembangunan bendung dan program tak tercapai," ujar Jati, saat rapat koordinasi teknis penataan kapal di aula Technopark Perikanan, Kota Pekalongan, Kamis (27/5/2021).
Jati mengungkapkan kaitannya dengan penataan kapal perikanan di Alur Sungai Loji pihaknya mengoordinasikan subtim sosialisasi dan pengaduan masyarakat serta subtim pendataan dan dokumentasi.
"Proses penataannya menunggu pengadaan barang dan jasa, yang menjadi tugas kami yakni memindah kapal yang ada di hulu," kata Jati.
Jati menyebutkan bahwa tim untuk penataan kapal perikanan ini lengkap mulai dari pihak PP P, Syahbandar, Polairud, dan berbagai OPD di Kota Pekalongan.
Pihaknya berharap agar masyarakat Kota Pekalongan ikut memahami dan mendukung program yang dilaksanakan Pemerintah Kota Pekalongan ini.
Sebelumnya, Pemkot Pekalongan telah mengungkapkan rencana pembangunan pengendali banjir di muara Kali Loji. Upaya yang dilakukan yakni dengan menutup muara Kali Loji. Tujuannya untuk menghentikan masuknya air laut melalui Kali Loji jauh ke selatan mendekati pusat kota. Konsekuensinya adalah tidak memungkinkannya kurang lebih 300 kapal untuk berlalu lintas di sungai seperti sekarang ini. (way)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: