Kasus Melandai, Disiplin Prokes Tak Boleh Kendor
KOTA - Kasus Covid-19 di Kota Pekalongan yang mulai melandai tidak boleh membuat seluruh masyarakat kendor dalam menerapkan protokol kesehatan. Masyarakat harus terus waspada, jangan sampai angka Covid-19 yang sudah mulai turun akan kembali melonjak.
Dalam rangka itulah, petugas gabungan dari Polres Pekalongan Kota bersama TNI Kodim 0710/Pekalongan, Pemkot Pekalongan melalui Satpol PP, BPBD, Dinas Kesehatan, dan instansi terkait lainnya dalam Satgas Covid-19 Kota Pekalongan terus menggelar kegiatan dalam mendisiplinkan masyarakat untuk patuh prokes. Sekaligus untuk memutus mata rantai penularan Covid-19. Terutama di masa perpanjangan PPKM.
Salah satunya dilakukan pada Sabtu (28/8/2021) malam. Petugas gabungan melakukan penyekatan di Jalan Pemuda, kawasan Monumen Djuang 45 Kota Pekalongan. Para pengguna jalan dihentikan, kemudian diminta menjalani tes swab Antigen.
Dalam kegiatan tersebut, terdata ada 211 orang yang dites Antigen. Hasilnya, satu orang reaktif (positif hasil tes Antigen). Sementara sisanya negatif.
Setelah melakukan kegiatan di kawasan Monumen, petugas gabungan melanjutkannya dengan berpatroli ke berbagai penjuru kota batik, termasuk ke permukiman, tempat keramaian, dan pasar burung Sorogenen. Do lokasi-lokasi tersebut petugas gabungan tak henti-hentinya mengingatkan warga untuk disiplin prokes, terutama memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan.
Pada kesempatan tersebut, Kapolres Pekalongan Kota AKBP M Irwan Susanto mengajak seluruh masyarakat selalu waspada dan tingkatkan disiplin protokol kesehatan dalam segala aktivitas. "Hal ini bukan tanpa sebab, lantaran sampai saat ini kita masih menghadapi pandemi Covid-19," imbuhnya.
Lebih lanjut pihaknya juga mengajak kepada seluruh masyarakat untuk mendukung program pemerintah dalam menanggulangi wabah virus Corona serta tidak terpengaruh oleh isu yang berkembang di tengah pandemi.
"Diharapkan masyarakat mendukung sepenuhnya program vaksinasi dan bijak dalam menyaring informasi yang beredar di media sosial, agar tidak menjadi korban hoaks terkait pandemi Covid-19," jelas AKBP M Irwan.
Pantauan di laman Tanggap Covid-19 Kota Pekalongan di corona.pekalongankota.go.id, sampai Minggu (29/8/2021) tercatat secara akumulasi kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kota Pekalongan mencapai 5.580 orang. Rinciannya, 5.229 orang telah sembuh, 316 orang meninggal dunia, dan kasus aktif sejumlah 35 (4 dirawat, 31 isolasi). (way)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: