Selesaikan Penyortiran dan Pelipatan, KPU Batang Masih Kekurangan 16.688 Surat Suara Pemilu 2024

BATANG,RADAR PEKALONGAN.DISWAY.ID - Selesaikan Penyortiran dan Pelipatan, KPU BATANG Masih Kekurangan 16.688 Surat Suara Pemilu 2024. Hal ini lantaran ditemukan 12.678 Surat Suara dengan kondisi yang rusak, dan ada sekitar 4.010 Surat Suara kurang kirim. 

Hal ini seperti disampaikan Ketua KPU Batang, Susanto Waluyo saat ditemui dalam kegiatan pengesetan kebutuhan logistik Pemilu 2024 di Gudang KPU, Minggu 21 Januari 2024. Sebelumnya, KPU Batang telah mengerahkan hingga 350 SDM, dan melakukan penyortiran dan pelipatan lima jenis surat suara sedari 13-20 Januari 2024. 

BACA JUGA:Kejar Target, KPU Batang Tambah 100 Petugas Penyortiran dan Pelipatan Surat Suara

"Alhamdulillah untuk sortir dan lipat surat suara sudah selesai. Dan kami akan laporkan rekap ini ke provinsi, baik yang rusak atau yang kurang kirim. Karena setelah kami sortir, ada dalam satu dus yang kurang jumlahnya. Nah itu nanti akan kami sampaikan ke provinsi. Nanti provinsi yang akan melakukan pengadaan ke pabriknya sejumlah yang dibutuhkan," ujar Susanto. 

Susanto merinci, tiap jenis surat suaranya, KPU Batang mendapatkan sejumlah 663.361 surat suara, sudah termasuk dalam 2 persen tambahan untuk masing-masing TPS. Untuk surat suara pemilihan presiden dan wakil presiden ada 632.015 surat suara dalam kondisi baik, 427 surat suara rusak, dan 919 surat suara kurang kirim. Untuk surat suara DPR RI ada sejumlah 626.381 surat suara dalam kondisi baik, dan 6.980 surat suara rusak. 

BACA JUGA:KPU Batang Siapkan Tim Pengawas Cegah Surat Suara Tertukar Antar Dapil

Sedangkan untuk surat suara DPD RI, ada 631.356 surat suara dalam kondisi baik, 341 surat suara rusak, dan 1.664 surat suara kurang kirim. Kemudian untuk DPRD Provinsi Jateng, ada 631.000 surat suara dalam kondisi baik, 2.053 surat suara rusak, dan 308 surat suara kurang kirim. Terakhir, untuk surat suara DPRD Kabupaten Batang, ada 629.827 surat suara dalam kondisi baik, 2.877 surat suara dalam kondisi rusak, dan 1.119 surat suara kurang kirim. 

Ia menyebut kerusakan tersebut seperti adanya sisi surat suara yang robek, juga adanya beberapa noda di surat suara. 

“Kebanyakan karena ada noda di surat suara, dari yang mulai berukuran kecil bahkan ada yang cukup besar,” imbuhnya. 

Ia menyebut nantinya setelah kekurangan surat suara terpenuhi, pihaknya akan melakukan koordinasi untuk melakukan penyortiran dan pelipatan surat suara untuk memenuhi kebutuhan. Dan nantinya jika ada sisa surat suara dan surat suara yang rusak akan dimusnahkan pada H-1 Pemilu, atau 13 Februari 2024 mendatang. 

"Sesuai dengan amanat, kalau yang rusak ataupun sisa akan kami musnahkan H-1, nanti di tanggal 13 Feburari 2024. Semuanya nanti tersentral, akan dimusnahkan dalam bentuk dibakar," pungkasnya. (nov)

Sumber: