SMK Muhammadiyah Kajen Jajaki Kerja Sama Program Keunggulan Bersama PWM Jawa Tengah

RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Hadir bersama kepala SMK Muhammadiyah se-Jawa tengah, kepala SMK Muhammadiyah Kajen (Muhamka) Cipto Wiharso mengikuti rapat koordinasi dan rapat dinas Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah dan Pendidikan Nonformal (Dikdasmen-PNF) di BPPMP Provinsi Jawa Tengah.

Kegiatan ini membahas terkait peningkatan profesionalisme dan modernisasi dilingkungan Majelis Dikdasmen dan PNF Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah, serta mewujudkan sekolah-madrasah unggul. 

BACA JUGA:New Program Bilingual School Disambut Antusias Siswa

BACA JUGA:Digelar Perdana, Ratusan Siswa SMP se- Kabupaten Pekalongan Antuasias Ikuti Lomba Kompetensi Bahasa Inggris

Acara ini dihadiri oleh sekretaris PWM Jateng Dodok Sartono dan ketua Majelis Dikdasmen-PNF Iwan Junaedi, serta kepala sekolah dan wakil kepala sekolah SMK Muhammadiyah di Jawa tengah. 

Dalam kesempatan itu, Cipto Wiharso selaku kepala sekolah turut serta menandatangani kerjasama program keunggulan yang digagas oleh Majelis Dikdasmen-PNF PWM Jateng, salah satunya adalah program International Class Program (ICP). 

Cipto menuturkan, SMK Muhamka terus lakukan terobosan inovatif terkait pengembangan sekolah, baik dari sisi prasarana, kurikulum, kerja sama maupun sumber daya manusia. 

BACA JUGA:SD Muhammadiyah Bligo 01 Gelar Family Gathering dengan Calon Wali Murid

BACA JUGA:Outing Class, Kelas 1 SD Muhammadiyah Kajen Kunjungan Perpusda Kabupaten Pekalongan

“Alhamdulillah, SMK Muhamka menjadi bagian dari kemajuan sekolah Muhammadiyah di Jawa Tengah. Semua ini memiliki tujuan dan cita-cita yang sama yakni untuk mewujudkan sekolah Muhammadiyah unggul, khususnya di SMK Muhamka dan Pendidikan di Kabupaten Pekalongan pada umumnya,”jelasnya.

Cipto melanjutkan program ini sejalan dengan visi SMK Muhamka, yaitu menghasilkan lulusan yang tidak hanya berakhlaq mulia sesuai dengan nilai-nilai Al Islam dan kemuhammadiyahan tetapi juga kompeten dan berdaya saing.

 “Kita punya pengalaman saat ikuti konsorsium Asean Students Exchange pada tahun 2015, pertukaran siswa dan guru dengan negara Thailand. Menjadi salah satu pengalaman terbaik untuk meningkatkan wawasan internasional. Melalui program ICP ini semoga mampu meningkatkan kualitas lulusan yang semakin siap terserap di dunia kerja baik nasional maupun internasional,” tandas Cipto.(mal)

Sumber: