KPU Siap Lindungi Hak Pilih Warga

KPU Siap Lindungi Hak Pilih Warga

*Maskot dan Jingle Pilkada Kendal Dilaunching

LAUNCHING - KPU Kendal, launching Maskot Pilkda Kendal 2020, Si Graska, dan jingle Pilkada Kendal 2020.

KENDAL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kendal menyatakan komitmennya untuk memberikan pelayanan terbaik bagi pemilih pada Pilkada Kendal 2020 mendatang. Komitmen tersebut sekaligus sebagai antisipasi, jangan sampai masyarakat yang telah memenuhi syarat tidak menggunakan haknya lantaran tak terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Pesan itu juga ditekankan Komisioner KPU Jateng, Putwati, saat launching Maskot Pilkada Kendal 2020, Grabah Demokrasi Kendal, Si Graska, dan jingel Pilkada Kendal 2020, di ruang Paripurna DPRD Kendal, Rabu (11/12). Ia juga meminta semua pihak bersinergi agar pemilih di Kendal bisa menggunakan hak pilihnya, sehingga terfasilitasi dengan baik.

"Memilih dan dipilih adalah bagian dari hak asasi manusia (HAM) dalam berpolitik. Oleh karenanya, mari kita jaga dan gunakan hak ini untuk kemajuan bangsa dan negara. Jangan sampai ada hak pilih yang dihilangkan," pesan Putwati.

Dijelaskan, pilkada serentak 2020 akan dilaksanakan secara nasional oleh 270 daerah, mencakup 9 provinsi dan 224 kabupaten, dan 37 kota. Untuk Jateng sendiri ada 21 kabupaten/kota yang ikut, termasuk di Kabupaten kendal.

Menurut Putwati, KPU tentu tidak bisa bekerja sendiri, sehingga partisipasi aktif masyarakat sangat penting. Pengalaman di Kabupaten Kendal, dari Pemilu 2014, Pilgub 2018 hingga Pemilu Serentak 2019 kemarin dapat dilangsungkan dengan kondusif, jurdil dan demokratis.

"Ini jadi modal sosial penting bagi KPU dan stakeholder untuk menyongsong Pilkada Kendal 2020 yang harmonis, adem ayem. Ayuk suasana konduktivitas itu kita ciptakan bersama-sama di Pilkada mendatang," jelasnya.

Ketua KPU Kendal, Hevy Indah Oktaria mengatakan, tahapan plaksanaan Pilkada Kendal 2020 sudah dimulai sejak Bulan Oktober lalu. KPU hanya memfasilitasi peran serta dari peserta pemilih, peserta pemilihan, dan masyarakat serta stakeholder yang akan bersama-sama berpartisipasi aktif dalam mensukseskan pesta demokrasi pemilu Bupati dan Wakil Bupati Kendal 2020.

"Sebagai penyelenggara, kami berkomitmen bisa memberikan pelayanan yang terbaik untuk pemilih dan peserta pemilu sesuai dengan prinsip KPU melayani," katanya.

Hevy menambahkan, maskot Si Graska dalam bentuk gerabah. Produk tanah liat itu menjadi wadah untuk menampung dan memberikan manfaat kepada penggunanya. "Melalui simbol graska ini, kami berharap nanti bupati dan wakil bupati terpilih bisa menampung aspirasi masyarakat dan bisa berikan manfaat kepada masyarakat kendal," pungkasnya.

aSementara itu, Bupati Kendal Mirna Annisa berharap agar semua elemen masyarakat mampu menjaga kebersamaan, sehingga Pilkada Kendal 2020 berjalan lancar, aman, dan kondusif. Gunakan hak pilih dan wujudkan pemilu yang berkualitas dan berintegritas. "Jadilah pemilih yang cerdas agar mendapatkan pemimpin yang berkualitas," ucapnya. (lid)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: