Kubangan Air di Jembatan Tol Dikeluhkan Pengguna Jalan
KAJEN - Kubangan air memenuhi terowongan jembatan tol di Desa Klunjukan, Kecamatan Sragi, selama musim penghujan ini. Kondisi tersebut dikeluhkan, karena mengganggu keamanan dan kenyamanan pengguna jalan.
Bahkan meski cuaca sudah cerah, namun di lantai terowongan jembatan tol kondisinya tetap saja dipenuhi genangan air. Diduga, kubangan air tersebut disebabkan karena kondisi lantai jembatan yang notabene jalan penghubung desa tersebut posisinya lebih rendah dari jalan aspal. Akibatnya, air yang menggenangi terowongan tidak akan mengalir dan mandeg.
Salah satu pengguna jalan, Edi menuturkan, banyak pengguna jalan yang merasa terganggu dengan genangan air. Dia berharap, kondisi jalan di lokasi tersebut diratakan dengan pengaspalan, sehingga air tidak menggenang.
"Jalan di bawah jembatan tol itu seperti cekung, alias tidak rata dengan pengaspalan jalan kabupaten, ya jadinya air gak mengalir," tuturnya kepada Radar, Jumat (28/2/2020).
Sementara Kepala Desa Klunjukan, Ciswo mengatakan, pihaknya telah mendapatkan aduan warga terkait masalah tersebut. Pemerintah Desa menurutnya akan segera menginformasikan ke pihak terkait, agar segera dapat ditindaklanjuti.
Dari pantauan Radar di lapangan, kondisi terowongan jembatan di Desa yang digenangi air juga ternyata terjadi di jembatan tol Desa Sembungjambu, Kecamatan Bojong. (jun)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: