3 Ciri Ciri Asam Lambung Naik Saat Puasa Ramadhan yang Wajib Kalian Ketahui! Jaga Lambungmu Agar Sehat Selalu

RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Penting bagi kalian untuk mengetahui ciri ciri asam lambung naik saat puasa beserta cara mengatasinya.

Sebab asam lambung naik ini merupakan permasalahan utama yang kerapkali ditemukan selama berpuasa selain dehidrasi, terutama bagi kalian yang memiliki riwayat penyakit maag akut.

Kondisi asam lambung naik ini tidak hanya dialami oleh mereka penderita maag, namun juga bisa dialami oleh siapa saja tanpa memandang usia dan riwayat penyakit.

Asam lambung sendiri merupakan jenis asam yang diproduksi dari asam klorida dan berasal dari sel-sel dalam dinding lambung.

BACA JUGA:Kadar Kreatinin yang Tinggi Dapat Merusak Ginjal, Hati-hati, Ini Faktanya, Wajib Kamu Tahu

BACA JUGA:Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari oleh Penderita Penyakit Ginjal dan Diabetes, Bikin Tubuh Parah

Asam lambung ini berfungsi untuk mencerna makanan dengan cara mengaktifkan enzim pencernaan lainnya selama proses pencernaan berlangsung.

Kondisi asam lambung yang meningkat ini juga dikenal dengan nama refluks asam lambung di mana asam lambung naik ke kerongkongan dari lambung. Jika kondisi ini didamkan terlalu lama, maka akan mengakibatkan GERD.

Biasanya asam lambung naik ini disebabkan karena perut berada dalam kondisi kosong dan tidak mendapatkan makanan. Maka dari itu, kondisi ini biasanya sering ditemukan dikala puasa Ramadhan.

Lantas, bagaimana ciri ciri asam lambung naik saat puasa Ramadhan? Di bawah ini informasinya untuk kalian semua.

BACA JUGA:5 Tips Diet Rendah Natrium agar Sakit Gagal Ginjal Segera Sembuh

BACA JUGA:Tidak Sehat Buat Ginjal, Ini 6 Makanan yang Mengandung Natrium Tinggi Bisa Bikin Kadar Kreatinin Naik

1. Perasaan Sakit atau Terbakar Bagian Dada

Ciri ciri asam lambung naik saat puasa yang pertama adalah kalian akan merasakan sakit atau terbakar pada bagian dada. Kondisi ini juga dikenal dengan nama heartburn alias nyeri ulu hati.

Sumber: