Lazismu Tasarufkan Zakat di Tiga Bidang Sekaligus

KOTA - Lazismu Kota Pekalongan kembali melakukan pentasarufan hasil pengumpulan zakat, sedekah dan infaq. Dalam pentasarufan yang dilakukan secara simbolis di SMK Muhammadiyah, Lazismu sekaligus menyalurkan zakat di tiga bidang. Yakni berupa towing atau kereta angkut untuk MDMC Muhammadiyah Kota Pekalongan, bantuan UMKM berupa peralatan dan modal kepada pengusaha kecil dan juga bantuan peralatan kesehatan serta obat untuk Klinik Asy-Syifa.

Ketua Lazsimu, Yani Setiawan mengatakan, dalam momentum kali ini pihaknya memang skaligus melakukan pentasarufan untuk tiga bidang yang berbeda. "Yang pertama di bidang kebencanaan di mana Lazismu membantu towing atau mobil pengangkut bagi MDMC Muhammadiyah Kota Pekalongan guna mendukung mobilitas dalam mengatasi bencana," tuturnya.

"Yang kedua untuk pengusaha kecil yang tujuannya membantu agar mereka bisa mengembangkan usaha lebih baik lagi. Kemudian bantuan peralatan medis dan obat-obatan untuk klinik Asy-Syifa yang selama ini selalu berkolaborasi dengan kami dalam berbagai kegiatan sosial sehingga kali ini kami juga turut membantu peralatan dan obat-obatan," tambahnya.

Yani menyatakan, tahun depan pihaknya menargetkan dpat menghimpun zakat, infak maupun sedekah lebih banyak sehingga dapat membantu masyarakat dengan jangkauan yang lebih luas. Dia juga menegaskan, dalam pentasarufan zakat Lazismu tak pernah melihat bendera maupun latar belakang penerima.

"Ketika ada masyarakat yang membutuhkan bantuan, datang saja kepada kami dan ada surat permohonan. Selanjutnya akan kami seleksi karena memang permohonan ini banyak. Sehingga siapa saja, Lazismu tidak melihat bendera dan tidak menutup kemungkinan untuk membantu yang di luar Muhammadiyah," jelasnya.

Dikatakan Yani, untuk tahun ini hasil penghimpunan zakat sebesar Rp 1,5 miliar sudah hampir seluruhnya tersalurkan. Sedangkan untuk tahun depan, pihaknya ditargetkan dapat menghimpun zakat, infak dan sedekah sebesar Rp 2 miliar.

Ketua PD Muhammadiyah Kota Pekalongan, Pasrum Affandi menambahkan, pemberian bantuan berupa towing untuk MDMC Muhammadiyah Kota Pekalongan merupakan langkah yang tepat. Sebab Kota Pekalongan merupakan daerah yang rutin dilanda bencana banjir sehingga keberadaan kereta angkut sangat dibutuhkan.

"MDMC selama ini sudah berpengalaman dalam penanggulangan bencana dan membantu masyarakat yang terkena dampak rob maupun banjir. Sehingga penambahan peralatan ini dapat semakin memudahkan kinerja para relawan. Insya Allah manfaatnya akan lebih luas dan semoga MDMC pergerakannya tak terbatas untuk membantu masyarakat," tandasnya.(nul)

Sumber: