Gelar Pesantren Ramadan, SMPN 3 Batang Hadirkan Materi Keislaman Seputar Remaja

Gelar Pesantren Ramadan, SMPN 3 Batang Hadirkan Materi Keislaman Seputar Remaja

IKUTI - Siswa SMPN 3 Batang saat mengikuti Gelaran Pesantren Ramadan-Radar Pekalongan/Novia Rochmawati-Radar Pekalongan

BATANG, RADAR PEKALONGAN.DISWAY.ID - Momen Ramadan dimanfaatkan SMPN 3 BATANG untuk menggelar Pesantren Ramadan mulai 25 Maret 2024. Selama seminggu ke depan siswa akan mendalami tentang keislaman. 

Namun yang menarik, materi yang disampaikan tak sekadar materi Islam kebanyakan seperti fiqih, sejarah atau lainnya. Tetapi materi yang sesuai dengan kebutuhan pelajar yang menginjak remaja. 

BACA JUGA:Belajar Demokrasi, SMPN 3 Batang Gelar Pilketos Layaknya Pilpres

"Tak seperti tahun lalu dengan konsep lomba-lomba, pesantren ramadan kali ini kami gelar dengan fokus pada materi untuk anak. Yang berbeda adalah,  materi yang kami sampaikan adalah materi yang dibutuhkan anak. Seperti hari ini, ada materi manajemen cinta remaja," ujar Plt Kepala SMPN 3 Batang, Budiyatmaka melalui Pembina Keagamaan, M Labib saat diwawancarai di sela kegiatan. 

Dalam materi tersebut para siswa diajarkan bagaimana menyikapi rasa cinta yang mulai tumbuh di usia mereka. Pemateri langsung memberikan hal-hal yang sifatnya realitas terlebih dahulu. Kemudian apa yang ideal untuk menyikapi hal tersebut. Dan apa saja hal yang boleh atau tidak boleh dilakukan dalam fase tersebut. Kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. 

Dengan konsep seperti ini, diakuinya antusias peserta meningkat. Apalagi materi yang disajikan sangat terkait dengan keseharian mereka. Selain itu kegiatan juga diselingi dengan ice breaking.

"Untuk para pemateri juga sudah dibriefing agar menyampaikan materi lebih atraktif dan bisa memancing diskusi lewat sesi tanya jawab," imbuhnya. 

BACA JUGA:Bantu Warga, SMPN 3 Batang Serahkan Donasi via PMI

Pesantren Ramadan ini digelar selama sepekan. Dimana akan diikuti oleh seluruh siswa mulai dari kelas 7 hingga kelas 9. 

"Jadi tiap dua hari masing-masing kelas mengikuti pesantren ramadan. Misalnya Senin-Selasa untuk kelas 7 dan begitu seterusnya. Kami harap lewat pesantren ini, anak bisa lebih memanfaatkan Ramadan dengan kegiatan yang lebih positif," pungkasnya. (nov)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radar pekalongan