Ribuan Kader Aisyiyah Ikuti Halal Bihalal Aisiyah Kabupaten Pekalongan

RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Sebanyak 3000an kader Aisyiyah Kabupaten Pekalongan mengikuti halal bihalal akbar yang diselenggarakan oleh Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kabupaten Pekalongan yang digelar di Aula SMK Muhammadiyah Bligo, Senin (15/4/2024).

Disampaikan Ketua PDA Kabupaten Pekalongan Rumainur bahwa kegiatan halal bihalal ini merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh PDA Kabupaten Pekalongan dalam rangka menjalin silaturahim antar anggota Aisyiyah sekaligus juga jadi ajang menuntut ilmu dari setiap materi yang diberikan dalam momentum halal bihalal tersebut.

"Alhamdulillah, sebanyak 3000 anggota Aisyiyah sudah hadir dalam acara bihalal ini, tidak hanya jadi ajang silaturahmi tapi kegiatan ini juga sekaligus jadi momen kolaborasi antara Aisyiyah dengan bidang Ekonomi PCM Bligo dengan menyediakan bazar-bazar yang bisa dikunjungi oleh peserta," ungkap Bu Rumainur.

BACA JUGA:Komunitas Guru Penggerak (GKP) Kabupaten Pekalongan Bagikan Ratusan Takjil Gratis

BACA JUGA:MPI PCM Pekajangan dan Perpustakaan UMPP Lakukan Bimbingan Sistem Informasi ke SMA Muh 1 Pekajangan

Ditambahkan olehnya, kegiatan halal bihalal yang bertema "perkuat silaturahmi, tingkatkan keharmonisan dan kebersamaan untuk mencerahkan peradaban semesta" ini menghadirkan narasumber langsung Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (UGM) Dr dr H Zaenal Muttaqien Sofro, Sport & Circ Med AIFM.

"Kamu berharap, dengan kegiatan ini para kader lebih bersemangat lagi untuk menyusun dan melaksanakan program-program keumatan. Karena gerakan kita ini adalah gerakan dakwah gerakan sosial kemasyarakatan yang senantiasa memberikan manfaat kepada umat," imbuhnya.

Sementara itu, Bupati Pekalongan Fadia A Rafiq yang turut hadir dalam acara halal bihalal Aisyiyah Kabupaten Pekalongan menyampaikan rasa terimakasih dan bangganya kepada Aisyiyah Kabupaten Pekalongan yang selama ini ikut serta membantu program-program Pemerintah Kabupaten Pekalongan dalam mengatasi permasalahan di masyarakat.

"Saya nitip pesan untuk ibu-ibu Aisyiyah Kabupaten Pekalongan yang lebih dekat kepada masyarakat, bahwa di Kabupaten Pekalongan saat ini sudah bisa melakukan pengobatan secara gratis di layanan Kesehatan Pemerintah hanya dengan menggunakan KTP, bahkan hal itu juga berlaku bagi warga Kabupaten Pekalongan yang berada di Perantauan dan tidak memiliki BPJS mandiri. Jangan lupa juga untuk melaporkan kasus stunting kepada Pemerintah agar bisa langsung tertangani," pungkas Fadia.(Mal)

 

 

 

Sumber: