Masuk Pekalongan, Peziarah Luar Kota Diswab Antigen

Masuk Pekalongan, Peziarah Luar Kota Diswab Antigen

**Cegah Klaster Baru Covid-19

KOTA - Aparat gabungan TNI, Polri, BPBD, dan Dinas Perhubungan Kota Pekalongan mengadakan operasi pencegahan penyebaran Covid-19 di depan pos exit tol Setono, Kota Pekalongan, Selasa (8/6/2021) malam.

Puluhan personel dari Kodim 0710/Pekalongan, Polres Pekalongan Kota, BPBD, dan Dishub itu kemudian menghentikan dua bus yang membawa 90 oranv peziarah asal Kota Pekalongan yang hendak kembali ke kampungnya usai melaksanakan ziarah di luar kota.

Para peziarah itu kemudian didata dan diminta untuk melakukan tes swab Antigen di lokasi, sebelum kembali ke rumah masing-masing.

Selain menghentikan dua bus berisi 90 peziarah, para petugas juga memutar balik beberapa bus pembawa rombongan ziarah yang hendak masuk ke Pekalongan.

Mewakili Dandim 0710/Pekalongan, Kepala Staf Kodim Mayor Inf Raji dalam kesempatan tersebut mengatakan, bahwa kegiatan dilakukan untuk mencegah adanya klaster baru penyebaran Covid-19 di wilayah Kota maupun Kabupaten Pekalongan khususnya dari klaster ziarah rombongan.

"Kita bersinergi dengan aparat yang lain seperti Polri, BPBD dan Dishub melaksanakan operasi penyekatan khususnya bagi para peziarah yang akan masuk ke wilayah pekalongan untuk mencegah klaster baru Covid-19," terang Kasdim.

Ditambahkan Kasdim, bahwa dengan melonjaknya kasus Covid-19 di wilayah Jawa Tengah saat ini, maka untuk mencegah klaster baru, sementara beberapa tempat yang biasanya dijadikan untuk berziarah ditutup sampai dengan keadaan menjadi lebih kondusif.

"Tempat ziarah sementara ditutup dulu. Kami mengimbau kepada masyarakat yang akan melaksanakan ziarah untuk sementara ditunda sampai keadaan benar-benar kondusif, tetap patuhi protokol kesehatan dimanapun berada agar Covid-19 ini bisa segera dikendalikan," imbaunya.

Hasil dari tes swab Antigen yang dilakukan, keseluruhan peziarah yang diperiksa dinyatakan non reaktif sehingga langsung diizinkan untuk pulang. Petugas juga tak henti-hentinya meminta semuanya untuk melaksanakan protokol kesehatan yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

Dalam kesempatan tersebut, aparat gabungan selain melakukan tes swab kepada para peziarah, juga melaksanakan penyemprotan disinfektan kepada bus yang ditumpangi para peziarah. (way)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: