Jalur Petungkriyono Rawan Kecelakaan, Pengguna Jalan Diminta Berikan Klakson saat Tikungan

Jalur Petungkriyono Rawan Kecelakaan, Pengguna Jalan Diminta Berikan Klakson saat Tikungan

--

RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Ruas Jalan Petungkriyono masuk daerah rawan kecelakaan, karena jalannya yang sempit, menanjak dan berliku liku. Untuk itu pengguna jalan yang akan melalui jalur tersebut diminta memberikan klakson saat ditikungan. 

Hal itu diungkapkan Ketua Paguyuban Angkutan Petungkriyono Raya, Darmanto saat Forum Diskusi di Dinas Perhubungan Kabupaten Pekalongan.

Menurutnya, potensi wisata Petungkriyono sekarang ini banyak menarik perhatian para pengunjung. Namun demikian ketika pengunjung berkendara sendiri, tidak menguasai medan padahal jalan menanjak dan berliku, sehingga mereka yang tidak tahu kerap melanggar batas. 

"Untuk itu diharapkan pengemudi yang hendak melewati tikungan diharapkan supaya memberikan tanda minimal klakson, sehingga dapat diketahui pengguna jalan yang ada di depannya," kata dia. 

Diakui, warga akhir akhir ini banyak yang resak, akibat stiker yang ditempel di cermin tikungan sehingga pengguna jalan yang hendak lewat tidak tahu bahwa didepannya juga ada kendaraan. 

"Bahkan ada ulah orang tak bertanggungjawab dengan melempar kaca hingga pecah, padahal cermin di tikungan itu banyak manfaatnya bagi pengguna jalan," ujarnya. 

Untuk itu, ia memohon dalam waktu dekat apabila diijinkan akan membuat spanduk bertuliskan larangan merusak atau menempel stiker di cermin tikungan. Hal itu dilakukan demi keselamatan bersama. 

Mendengar keluhan paguyuban, Kabid Teknik Taknik Sarana Angkutan dan Perparkiran pada Dinas Perhubungan Kabupaten Pekalongan, Purnomo mendukung untuk pemasangan imbauan agar masyarakat ikut menjaga fasilitas yang ada di jalan raya. 

"Kami minta supaya tidak terjadi kerusakan pada cermin di tikungan masyarakat sekitar atau para pengguna jalan ikut menjaga, mengawasi. Kalau memang ada yang ketahuan merusak laporkan pada petugas sehingga bisa segera ditindak, sebab fasilitas tersebut cukup membantu keselamatan pengguna jalan," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: