138 Bidang Tanah di Bantaran Sungai akan Dibebaskan

138 Bidang Tanah di Bantaran Sungai akan Dibebaskan

*) Terdampak Proyek Pengendalian Banjir Rob Sungai Loji

KOTA - Pemerintah Kota Pekalongan akan membebaskan 138 bidang tanah yang terdampak proyek pekerjaan pengendalian banjir rob Sungai Loji - Banger paket 1 di Kota Pekalongan.

Kabid Sumber Daya Air DPUPR Kota Pekalongan melalui Jabatan Fungsional Tehnik Pengairan Ahli Muda Donny Agung menjelaskan, untuk keperluan pembebasan lahan atau pengadaan tanah tersebut Pemkot Pekalongan mengajukan anggaran sebesar Rp7 miliar di APBD Perubahan tahun 2022 ini.

Adapun dari 138 bidang tanah yang akan dibebaskan itu, berlokasi di tiga wilayah kelurahan, yakni Panjang Wetan (Kecamatan Pekalongan Utara), Kauman (Pekalongan Timur), dan Klego (Pekalongan Timur).

"Rinciannya, di Panjang Wetan ada 97 bidang, di Kauman ada 22 bidang, dan di Klego ada 19 bidang," kata Donny, Rabu (31/8/2022).

Dia menyampaikan bahwa ratusan bidang tanah itu harus dibebaskan karena terdampak proyek pengendalian banjir rob Sungai Loji-Banger paket 1 yang dikerjakan oleh BBWS Pemali Juana. Bidang-bidang tanah tersebut berada di bantaran Sungai Loji.

"Di awal-awal kemarin sudah dilakukan pengukuran oleh BPN. Setelah itu nanti muncul peta bidang. Baru setelah itu akan diappraisalkan nilainya," katanya.

Donny membeberkan bahwa ratusan bidang tanah yang akan dibebaskan itu statusnya beragam. Ada yang berstatus tanah negara, ada yang statusnya hak milik, dan ada pula yang Letter C. "Kondisinya ada yang berupa bangunan maupun lahan kosong," ujarnya.

Pembebasan lahan atau pengadaan tanah ini dilakukan karena berdasarkan rencana, di sepanjang Sungai Loji yang masuk dalam pekerjaan pengendalian banjir rob Sungai Loji-Banger itu selain dipasangi sheet pile dan parapet, di beberapa titik juga akan dibangun jalan inspeksi. "Diperlukan lahan selebar kurang lebih tiga meter di sisi kiri kanan Sungai Loji," ungkapnya.

Untuk diketahui, proyek pengendalian banjir rob Sungai Loji-Banger di Kota Pekalongan yang terdiri dari paket 1, 2, dan 3 sudah dimulai sejak 2021 lalu, dan ditargetkan selesai pada Oktober 2023 mendatang.

Sebelumnya, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Sungai dan Pantai 2 BBWS Pemali Juana Dani Prasetyo pada Selasa (23/8/2022) menjelaskan bahwa progres Pekerjaan Pengendalian Banjir dan Rob Sungai Loji - Banger Kota Pekalongan Paket I sudah mencapai kurang lebih 27 persen.

Untuk kegiatannya saat ini adalah pemancangan sheet pile di Sungai Loji, kemudian juga pembangunan kolam tambat labuh di dekat Kali mati," katanya, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.

Selain itu juga pembuatan kolam retensi di sebelah barat. Dilanjutkan dengan rencana pembangunan bendung gerak di Sungai Loji.

Dani membeberkan bahwa pemasangan sheet pile di Sungai Loji itu dilakukan di sisi kanan maupun kiri sungai, dengan panjang total kurang lebih 7,5 kilometer. Adapun tinggi parapet dan sheet pile yang dipasang nantinya hampir sama dengan yang sudah terpasang di daerah Krapyak. "Nanti hampir sama dengan yang sudah dibangun melalui program KotaKu di Krapyak," bebernya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: