Tersambar Petir di Sawah, Sumadino Tewas

Tersambar Petir di Sawah, Sumadino Tewas

RUMAH DUKA - Sumadiono, warga Dusun Aram-aram, Desa Bulak, meninggal dunia setelah disambar petir. Suasana di rumah duka.

KENDAL - Nasib naas menimpa Sumadino, warga Dusun Aram-aram, Desa Bulak, Kecamatan Rowosari. Dia tewas karena tersambar petir saat sedang bekerja di sawah miliknya.

Peristiwa itu terjadi saat hujan deras disertai petir, Selasa (17/12) sore. Korban yang tengah menuntaskan pekerjaannya di sawah Blok Maridan, mendadak disambar petir hingga meninggal di tempat. Padahal, sebelumnya dia sempat diajak pulang oleh temannya, Sunaryo, tapi korban tetap meneruskan aktivitasnya.

Dari penuturan Sunaryo, bahwa saat kejadian Sumadiono sedang mengerjakan sawah miliknya. Ketika hujan turun disertai petir sekitar pukul 14.00 WIB, dia mengajak korban segera pulang. Namun korban enggan dan memilih meneruskan pekerjaannya. "Tiba-tiba petir dengan suara keras menyambar tubuh korban dan langsung terjatuh ke tanah," katanya.

Saksi mengaku berjarak 1 meter dari korban. Korban diduga hendak naik ke galengan sawah ketika petir menyambar tubuhnya. Setelah kejadian itu, saksi memanggil warga untuk mengangkat jenazah korban. "Saya lalu panggil warga untuk mengangkat jenazah korban," ungkapnya.

Polisi yang datang ke rumah korban kemudian memeriksa tubuh korban. Setelah diperiksa tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Menurut rencana, jenazah korban akan dimakamkan keluarganya Rabu (18/12) pagi. (lid)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: