Catat, Perubahan Peradaban Tak Bisa Sak Dek Sak Nyet

Catat, Perubahan Peradaban Tak Bisa Sak Dek Sak Nyet

KOTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR RI), Ir Mochamad Basoeki Hadimoeljono MSc PhD meresmikan Rumah Susun Mahasiswa (Rusunawa) Universitas Pekalongan (Unikal), Jalan Sriwijaya 3 Kelurahan Bendan, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan, Sabtu (23/2).

Tak hanya peresmian Rusunawa Unikal, peresmian sekaligus penandatanganan prasasti juga untuk Rusun Pondok Pesantren Yayasan Madrasah Islamiyah, dan Rusun Pondok Pesantren Modern Gondang Kabupaten Pekalongan. Kemudian dilanjut pemberian penghargaan bagi tenaga ahli muda konstruksi, dan tenaga terampil bersertifikat di wilayah Kota dan Kabupaten Pekalongan.

Menteri Basuki menandatangani prasasti peresmian sejumlah rusunawa di Kota dan Kabupaten Pekalongan. (dok istimewa)

Rusunawa yang diresmikan Menteri PUPR berjumlah 50 unit dengan kapasitas 196 orang, rusunawa ini tipe 24 dengan 4 lantai.

Menurut Basoeki, rusun sangat efektif di seluruh Indonesia. "Pada tahun 2018 di Jawa Tengah ada 39 rusun dan tahun 2019 ini akan ada 17 rusun. Tak hanya untuk mahasiswa, bahkan rusun yang dibuat ada yang untuk masyarakat pekerja di daerah kawasan industri, perkotaan, masyarakat pindahan dari bantaran sungai, untuk Aparatur Sipil Negara (ASN), polisi, dan sebagainya," ungkap Basoeki.

Basoeki berkesempatan untuk talkshow membahas penanganan dan kepedulian tentang sampah bersama Sosiolog Imam Prasojo.

"Perubahan peradaban tidak bisa sak dek sak nyet (sangat cepat), tapi kita sikapi pembangunan ini untuk kepentingan di masa mendatang. Selain itu, pandanglah sungai sebagai barang yang mewah. Sungai yang harus indah dan terbebas dari sampah," tukas Basoeki.

Walikota Pekalongan, HM Saelany Mahfudz SE bersama Sekda Kota Pekalongan Sri Ruminingsih dan jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Pekalongan sebagai tuan rumah kedatangan Menteri PUPR, ikut mendampingi peresmian Rusunawa Unikal sebagai peningkatan sarana dan prasarana di salah satu kampus di Kota Pekalongan. Usai peresmian Rusunawa Unikal, Menteri PUPR mengunjungi tanggul penahan rob di Kota Pekalongan. (red/dki)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: