Tiap Hari Siapkan 4.000 Bungkus Nasi untuk Korban Banjir
*) Dapur Lapangan Brimob
KOTA - Sebagai wujud langkah tanggap bencana dan kepedulian terhadap korban banjir di Kota Pekalongan, Batalyon B Pelopor Sat Brimob Polda Jateng bersama Komunitas Pekalongan Tanggap mendirikan dapur lapangan di Stadion Hoegeng.
Komandan Batalyon B Pelopor Sat Brimob Polda Jateng AKBP Hery Murwanto menjelaskan bahwa dapur lapangan itu didirikan sejak Sabtu (6/2/2021). "Selain melakukan proses evakuasi terhadap para korban banjir, kita juga mendirikan dapur lapangan. Dapur lapangan ini akan terus kita adakan menyesuaikan perkembangan situasi dan status tanggap darurat bencana banjir yang ditetapkan pemerintah," ungkapnya, kemarin.
Ditambahkan AKBP Hery, tiap harinya Batalyon B Pelopor Sat Brimob Polda Jateng mengerahkan 60 personel untuk membantu penanganan musibah banjir di Pekalongan. "Mereka terbagi dua tim. Pertama sebanyak 40 personel bertugas di lapangan membantu proses evakuasi korban banjir, sementara yang 20 personel bertugas menyiapkan makanan di dapur lapangan," katanya.
Sementara, Koordinator Lapangan, Ipda Suwarto menambahkan bahwa dapur lapangan tersebut tiap harinya mampu menyiapkan atau memasak 3.000 sampai 4.000 bungkus nasi beserta lauknya untuk dibagikan kepada para korban banjir.
Dalam pendistribusiannya, Brimob bekerja sama dengan beberapa pihak lain diantaranya tim relawan membagikan ke titik-titik pengungsian warga maupun langsung ke lokasi terdampak banjir.
"Dapur umum dari Batalyon B Satbrimob Polda Jawa Tengah bekerja sama dengan Komunitas Pekalongan Tanggap kami dirikan sejak hari Sabtu kemarin, dan ini hari ketiga. Dalam sehari, ada sekitar 1.500-2.000 bungkus nasi sekali masak. Untuk tim inti dapur lapangan ada 13 personel yang kami tugaskan," ungkap Ipda Suwarto.
Lanjutnya, mengingat masih dalam suasana pandemi, Ipda Suwarto menegaskan pelaksanaan mulai dari memasak hingga pembagian tetap mengacu pada protokol kesehatan Covid-19. Ia juga berharap, banjir segera surut dan situasi kembali pulih seperti semula sehingga masyarakat bisa beraktivitas kembali. (way)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: