KEJUTAN! Rupanya Dia Dalang Dibalik Kontroversi Bahrain VS Timnas Indonesia, Siapa?

KEJUTAN! Rupanya Dia Dalang Dibalik Kontroversi Bahrain VS Timnas Indonesia, Siapa?

KEJUTAN! Rupanya Dia Dalang Dibalik Kontroversi Bahrain VS Timnas Indonesia, Siapa?-SPORT7 ID-Youtube

RADARPEKALONGAN.CO.ID - Pada artikel kali ini, kita akan membahas mengenai dalang dibalik kontroversi Bahrain VS Timnas Indonesia dalam lanjutan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.

Kontroversi terus menyelimuti pertandingan antara Indonesia dan Bahrain dalam babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.

Wasit Ahmed Al Kaf dari Oman menjadi sorotan utama setelah berbagai keputusan kontroversial yang dianggap merugikan skuad Garuda.

BACA JUGA:Bahrain Ketakutan! Minta Laga Lawan Timnas Indonesia Digelar di Luar Indonesia

Salah satu insiden paling mencolok adalah saat Bahrain berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-99, meskipun waktu tambahan yang diberikan seharusnya sudah habis.

Kejadian tersebut membuat banyak pihak merasa bahwa Timnas Indonesia "dirampok" dari kemenangan yang sudah hampir pasti.

Dikutip RADARPEKALONGAN.CO.ID dari kanal Youtube SPORT7 ID, berikut ini adalah pembahasan mengenai dalang dibalik kontroversi Bahrain VS Timnas Indonesia dalam lanjutan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.

BACA JUGA:Satu Dunia Dibuat Gedeg Dengan Jawaban AFC, PSSI: Jangan Sepelekan Indonesia!

Dalang Dibalik Kontroversi Bahrain VS Timnas Indonesia

Setelah pertandingan berakhir, PSSI segera melayangkan surat protes resmi kepada AFC dan mengajukan keluhan tentang kepemimpinan wasit yang dinilai tidak adil.

Namun, baru-baru ini, melalui pernyataan dari Sumarji, PSSI mengungkapkan bahwa protes tersebut ditolak oleh AFC.

Dalam tanggapannya, AFC menyatakan bahwa keputusan yang diambil dalam pertandingan itu tidak akan diubah, termasuk hasil pertandingan serta penunjukan wasit.

BACA JUGA:Dapat Hukuman FIFA: Wasit Ahmed Al Kaf Akui Salah, AFC dan Bahrain Minta Maaf Setelah Diserang Hacker

Bahkan, AFC menyarankan PSSI untuk membawa keluhan lebih lanjut ke FIFA jika masih tidak puas dengan hasil yang ada.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: