Tiga CPNS Kota Pekalongan Mengundurkan Diri

KOTA - Walikota Pekalongan, Moch Saelany Machfudz, menyerahkan SK bagi 247 CPNS Kota Pekalongan yang lolos seleksi CPNS tahun 2018. Penyerahan dilakukan di Gedung PPIB, Kamis (14/3).

Dari 250 CPNS yang dinyatakan lolos dalam seleksi, tiga CPNS menyatakan mundur yakni dua dokter spesialis dan satu tenaga umum pada karena melanjutkan pendidikan. Namun Kota Pekalongan juga mendapatkan tambahan dua CPNS dari Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) yang akan ditempatkan di Dinas Perhubungan.

Walikota Pekalongan dalam sambutannya berpesan kepada seluruh CPNS yang telah menerima SK agar bekerja dengan baik dan maksimal sesuai dengan amanah yang sudah diberikan. Melaksanakan tugas dengan baik, lanjut Walikota, merupakan bentuk rasa syukur setelah diterima sebagai CPNS di tengah ribuan orang pelamar.

"Kami berharap, bapak, ibu, saudara, dapat bekerja dengan sebaik-baiknya sesuai dengan amanah yang telah dibebankan ke pundak saudara selaku CPNS. Tunaikanlah amanah tersebut sebagai bagian dari rasa syukur atas diterimanya Keputusan CPNS. Hal ini dikarenakan tidak semua orang dapat diterima sebagai CPNS. Oleh karena itu, amanah dan kepercayaan ini patut diwujudkan dengan kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas dengan penuh rasa tanggung jawab," pesannya.

Walikota menambahkan, selain bekerja dengan sebaik-baiknya CPNS juga harus bekerja dengan penuh tanggung jawab, menjaga kejujuran, profesionalitas, memiliki integritas dan loyalitas. "Itu yang selalu saya tekankan kepada mereka. Kami berharap agar mereka dapat mengabdi kepada negara dan masyarakat, mendedikasikan ilmunya demi kemajuan dan kesejahteraan bangsa," tambah Walikota.

Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kota Pekalongan, Budiyanto menambahkan, awalnya untuk Kota pekalongan terdapat 250 CPNS yang diterima namun tiga orang mengundurkan diri. Kemudian terdapat dua SK yang belum turun namun Kota Pekalongan juga mendapatkan tambahan dua CPNS dari STTD sehingga jumlah yang diterimakan SK nya hari ini adalah 247," jelas Budiyanto.

Setelah menerima SK, seluruh CPNS akan mulai bekerja pada Senin mendatang dan selanjutnya pada 25 Maret akan mengikuti pelatihan dasar atau yang sebelumnya disebut pra jabatan. "Tapi mungkin ada perubahan jadwal dikarenakan adanya Pemilu. Kemungkinan latsar akan dilakukan setelah Pemilu. Yang jelas dalam tahun ini mereka segera di prajab kan dan mulai Senin besok mereka sudah masuk efektif ke SKPD masing-masing," tandasnya. (nul)

Sumber: