Apel Gelar Pergeseran Pasukan Pengamanan TPS, Kapolres Pekalongan Tegaskan Jaga Netralitas TNI-Polri

KAJEN, RADARPEKALONGAN.CO.ID - Polres Pekalongan gelar Apel Gelar Pergeseran Pasukan Pengamanan TPS di halaman Mapolres Pekalongan, Selasa, 26 November 2024.

Apel dipimpin Kapolres Pekalongan AKBP Doni Prakoso Widamanto. Hadir dalam kegiatan ini jajaran Forkompimda, Kodim 0710 Pekalongan, Brimob Polda Jateng, Satpol PP, BPBD, Dinkes, Dishub, dan personel pengamanan TPS. 

Kapolres Pekalongan AKBP Doni Prakoso menyampaikan pelaksanaan pemungutan suara dalam Pilkada serentak 2024 tinggal sehari lagi. 

Menurutnya, segala sesuatu telah dipersiapkan dengan matang baik oleh KPU dan Bawaslu selaku penyelenggara pemilu maupun pengamanan dibawah kendali Polres Pekalongan.

Baca juga:Tensi Politik Kian Memanas Jelang Pencoblosan Pilkada 2024, Polres Pekalongan Gelar Patroli Skala Besar

Sesuai dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 2 Tahun 2024, tahap pemungutan suara dilaksanakan pada tanggal 27 November 2024 secara serentak di seluruh Indonesia. 

Lalu, dilanjutkan tahap rekapitulasi penghitungan suara di masing-masing TPS yang dilanjutkan rekapitulasi hasil penghitungan suara mulai dari PPS, PPK dan KPUD.

Disampaikannya, kesuksesan kegiatan pengamanan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pekalongan, bukan hanya tanggung jawab Polri dan aparat keamanan semata, tetapi merupakan tanggung jawab semua unsur masyarakat di wilayah Kabupaten Pekalongan.

Sebagai informasi bahwa Kabupaten Pekalongan mempunyai 19 kecamatan, namun masuk wilayah hukum Polres Pekalongan 17 kecamatan. Dua kecamatan ikut wilayah hukum Polres Pekalongan Kota. 

Adapun desa dan kelurahan yang masuk wilayah hukum Polres Pekalongan sebanyak 259 desa, dengan jumlah TPS 1.316, dan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) 646.216 orang.

AKBP Doni mengungkapkan, Polres Pekalongan bersama personel BKO dari Pangdam IV Diponegoro dan Polda Jateng akan mengamankan tahapan pemungutan suara. 

Dalam apel itu, Kapolres Pekalongan menekankan kepada seluruh personel yang melaksanakan pengamanan, untuk memahami daerah yang menjadi objek pengamatan dengan melaksanakan koordinasi, kerjasama dan kolaborasi dengan seluruh pihak dan ciptakan situasi sejuk agar seluruh rangkaian pesta demokrasi dapat berjalan sesuai peraturan.

"Laksanakan pengamanan dengan profesional, proporsional dan prosedural serta pegang teguh nilai-nilai Tribrata dan Catur Prasetya. Secara khusus penekanan dari saya bagi seluruh anggota TNI dan Polri yang ditugaskan dalam pengamanan jaga netralitas, saya ulangi jaga netralitas,” tegas Kapolres Pekalongan.

Kapolres Pekalongan menekankan ke anggota jangan memihak kepada salah satu pasangan calon. 

Sumber: