Tingkat Partisipasi Pilkada 2024 Kabupaten Pekalongan Peringkat 15 Se-Jateng, Ini Faktor Penyebabnya
KPU Kabupaten Pekalongan gelar media gathering di RM Kampung Damai, Sabtu, 28 Desember 2024.-Hadi Waluyo-
KAJEN, RADARPEKALONGAN.CO.ID - Di Pilkada 2024, Kabupaten Pekalongan menempati peringkat ke-15 dari 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah untuk tingkat partisipasi pemilihnya.
Pada Pilkada 2024 itu, tingkat partisipasi pemilih di Kabupaten Pekalongan 77,4 persen, dari target 80 persen.
"Tingkat partisipasi 77,4 persen, dari target 80 persen. Dari 35 kabupaten/kota, kita masuk peringkat 15," kata Ketua KPU Kabupaten Pekalongan, Laelatul Izah, ditemui usai media gathering di RM Kampung Damai Karanganyar, Sabtu, 28 Desember 2024.
Meski peringkat 15, ia menyebut tingkat partisipasi tersebut masih cukup bagus. Pasalnya, secara umum, kata dia, tingkat partisipasi Pilkada 2024 di beberapa daerah memang menurun.
"Ya masih bagus lah, karena memang pada dasarnya untuk tingkat partisipasi Pilkada 2024 ini bukan hanya di Jawa Tengah, ini fenomena umum di mana-mana juga menurun. Jadi memang banyak kabupaten atau provinsi yang tingkat partisipasinya menurun dibandingkan dengan Pemilu," ujar dia.
Menurutnya, ada beberapa faktor menurunkan tingkat partisipasi di Pilkada 2024. Salah satunya faktor kejenuhan para pemilih.
Di awal tahun, kata dia, ada pemilihan presiden dan pemilihan legislatif. Di akhir tahun, ada Pilkada 2024.
"Faktor kejenuhan dari pemilih yang pada awal tahun ini ada Pemilu, Pileg dan Pilpres, dan di akhir tahun ada lagi. Kami lihat di beberapa tempat itu masyarakat kita banyak yang merantau. Pada saat Pileg dan Pilpres, banyak yang ikut memilih, kemudian di Pilkada mereka tidak ikut memilih," kata dia.
Dikatakan, Pilpres lebih menarik karena di media di blow up dan sebagainya dibandingkan Pilkada.
"Mungkin faktor itu penyebabnya," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: