In House Training SDM Tangkil Tengah, Guru Muhammadiyah Harus Siap Hadapi Tantangan Pendidikan di Era Digital

KAJEN, RADARPEKALONGAN.CO.ID - SD Muhammadiyah (SDM) Tangkil Tengah gelar In House Training di Gedung SDM Tangkil Tengah di Desa Tangkil Tengah, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, Sabtu, 11 Januari 2025.

In house training SDM Tangkil Tengah ini mengusung tema "Transformasi Pembelajaran Digital dalam Meningkatkan Kompetensi Guru di Era Teknologi".

Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi antar guru SD Muhammadiyah serta memberikan ruang bagi mereka untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman terkait pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran. 

Para peserta dilatih untuk mengembangkan kemampuan dalam menciptakan konten edukasi yang menarik dan efektif melalui teknologi digital.

Baca juga:SD Muhammadiyah Tangkil Tengah Terima Kunjungan TK ABA, Hadirkan Pendongeng Kak Dewi

Kepala SDM Tangkil Tengah, Luluk Zakiyah, S.Pd.I, menyampaikan kebanggaannya atas terlaksananya acara in house training tersebut. 

"Kami sangat bangga bisa melaksanakan kegiatan ini, yang tidak hanya mempererat tali persaudaraan antar guru, tetapi juga sebagai langkah maju dalam meningkatkan kompetensi mereka, terutama dalam memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran," ujar Luluk.

Melalui kegiatan ini, diharapkan para guru dapat terus berkembang dan siap menghadapi tantangan pendidikan di era digital, serta mampu memanfaatkan teknologi secara optimal untuk menunjang proses belajar mengajar. 

"Ibarat kita menjual suatu produk, kita harus mempunyai personal branding untuk masyarakat bisa mengenal, lalu tertarik, dan membeli produk tersebut," kata dia.

Begitupun dengan mempromosikan sekolah, lanjut dia, harus mengikuti jaman era digital di waktu sekarang ini. 

"Kita harus meningkatkan kualitas pelayanan terhadap anak didik serta wali murid SD Muhammadiyah Tangkil Tengah," ujarnya. 

Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF Cabang Muhammadiyah Pekajangan, H. Rochman, M.Pd., mengapresiasi kegiatan itu. Ia berharap, para guru SD Muhammadiyah bisa mengambil ilmu yang diberikan oleh pemateri. 

"Ambil ilmu yang diberikan oleh Mas Rosi dan Pak Ayin (pemateri, red), karena saat ini media teknologi sangat penting untuk menunjang kegiatan belajar di sekolah," katanya.

Acara tersebut menghadirkan dua orang pemateri yaitu Rosihudin (teknik digital dengan Canva) dan Ustadz Mubariyin, M.Pd. (motivator dan Kepala Sekolah SD Muhammadiyah Kandang Panjang, Kota Pekalongan).

Sumber: