45 Siswa dan 1 Guru MAN IC Pekalongan Positif Covid

**Pihak Sekolah Langsung Lakukan Karantina Terpusat

KOTA - Sebanyak 45 siswa dan satu orang guru MAN Insan Cendekia (IC) Pekalongan terkonfirmasi positif Covid-19. Meski dinyatakan positif Corona dari hasil tes Antigen dan PCR, mereka semua dalam kondisi sehat.

Pihak sekolah juga bertindak cepat dengan langsung melakukan karantina terpusat terhadap semua yang terpapar Corona itu di asrama sekolah setempat dan menghentikan PTM terbatas.

Kepala MAN IC Pekalongan, Khoirul Anam, Minggu (6/2/2022) pagi mengungkapkan kondisi tersebut diketahui dari pemeriksaan swab Antigen terhadap beberapa siswanya yang merasa tidak enak badan dua hari sebelumnya.

"Kita kan sudah ada kesepakatan dengan orang tua. Ketika siswa mulai ada yang demam, perawat kami melakukan pemeriksaan swab antigen. Jadi ketika mereka (para siswa) sudah ada gejala-gejala panas, langsung kita tes. Hasilnya diketahui 11 positif," ungkap Anam.

Untuk memvalidkan hasil tes Antigen itu, pihak sekolah bekerja sama dengan Puskesmas Buaran dan RS HA Djunaid melakukan tes PCR kepada 11 siswa tadi, Sabtu (5/2/2022). Hasilnya ternyata memang benar kalau mereka terkonfirmasi Covid-19.

Pemeriksaan pun diperluas terhadap seluruh siswa dan guru. Akhirnya, diketahui kalau total ada 45 siswa dan 1 guru yang dinyatakan positif Covid-19. Meski demikian.pihaknya bersyukur karena mereka semua dalam kondisi sehat. "Alhamdulillah mereka semua sehat. Tadi pagi sudah olahraga, berjemur, makan juga enak," kata Anam.

Anam menambahkan bahwa pihaknya sudah mengkarantina siswa dan guru yang terpapar Corona di ruangan asrama sekolah setempat. Siswa yang negatif juga dikarantina di asrama selama tiga hari ke depan, untuk mencegah agar penyebaran Covid-19 tidak meluas.

Anam menambahkan bahwa semua siswanya yang berjumlah 275 anak, berikut guru dan tenaga kependidikan sudah disuntik vaksin dosis 1 dan 2.

Sementara itu, Kapolres Pekalongan Kota AKBP Wahyu Rohadi bertindak cepat begitu mendapat laporan tentang perkembangan kasus Covid-19 ini. Dia didampingi Kapolsek Pekalongan Selatan Kompol Basuki Budi Santosa, Kasi Humas Kompol Suparji, dan beberapa personel langsung menyambangi MAN IC Pekalongan pada Minggu (6/2/2022) untuk memonitor penanganan kasus Covid di sekolah tersebut.

Kapolres mengapresiasi langkah sigap Kepala MAN IC Pekalongan dan jajaran yang langsung melakukan karantina terpusat di sekolah.
"Saya mengucapkan banyak terimakasih kepada bapak kepala sekolah dan jajarannya yang bertindak sigap. Dari pihak sekolah langsung mebgadakan karantina terpusat di lantai 2. Nanti 4 hingga 5 hari ke depan akan diadakan tes kembali, mudah-mudahan hasilnya sesuai yang diharapkan, sehat semua," kata AKBP Wahyu.

Kapolres menuturkan, berdasar informasi yang diperoleh, semua yang terkonfirmasi positif Covid di MAN IC Pekalongan itu tanpa gejala. "Yang positif ini semuanya Otg, tanpa gejala," katanya.

Disampaikan Kapolres, pihak sekolah juga sudah men-standby-kan tenaga kesehatan untuk melakukan pemeriksaan secara rutin terhadap mereka yang terkonfirmasi Corona. Adapun untuk mengetahui secara pasti dari mana para siswa dan guru itu tertular, masih akan dianalisa dan dilacak lebih lanjut. Apakah penularan itu terjadi pada saat mereka melakukan pesiar atau saat menerima kunjungan orangtua, akan dianalisa lebih lanjut.

Kapolres menambahkan saat ini dilakukan semi lockdown di sekolah tersebut, untuk mencegah meluasnya penularan. "Untuk sementara semua siswa di sini sementara waktu tidak boleh keluar lingkungan sekolah," imbuhnya.

Sumber: