MENGHADIRKAN KESEJAHTERAAN RAKYAT SECARA NYATA
Diyakininya, dengan tanggul itu lingkungan di pesisir seperti Kecamatan Wonokerto, Tirto dan Wiradesa yang selama ini menjadi langganan rob akan bisa diatasi. Itu juga akan membawa dampak perubahan karena struktur tata ruangnya juga berubah.
Dikatakan, pemkab juga tengah mendorong industrialisasi sebagai salah satu pemicu pertumbuhan ekonomi. Kawasan industri yang disiapkan seluas 1.500 hektare bisa optimal, karena ia percaya dengan industrialisasi yang akan dilakukan investasi yang masuk akan semakin menaikkan pertumbuhan ekonomi.
Sesuai amanat Presiden, lanjut dia, Jateng dipatok pertumbuhan ekonomi 7 sampai tahun 2023. Dengan roadmap yang disusun, memanfaatkan sumber daya alam, dan SDM serta dukungan dan kekuatan jaringan dari masyarakat diharapkan bisa dicapai target itu, apalagi saat ini sudah di angka 6.
Infrastruktur lain yang besar-besar juga disiapkan, seperti revitalisasi bendungan di Kesesi oleh pemerintah pusat, pembangunan embung, bendungan di Talun untuk efektivitas Spam regional, dan koordinasi dengan pemerintah pusat untuk segera membangun fly over di Desa Waru, karena sangat memengaruhi aksesibilitas masyarakat jika exit tol Bojong sudah dibuka.
Semua program itu muaranya hanya satu menghadirkan kesejahteraan rakyat secara nyata. Bukan hanya dialegtika, diskursus atau wacana, tapi kesejahteraan ini bisa dirasakan oleh masyarakat. Yaitu dengan cukup tingginya pertumbuhan ekonomi, penurunan angka kemiskinan, dan terpenuhinya hak-hak dasar masyarakat seperti sarana air dan listrik. Seperti diketahui angka elektrasi di Kabupaten Pekalongan sudah 100 persen. Seluruh warga per-KK-nya sudah menikmati listrik.
"Capaian-capaian itu membuktikan bahwa kinerja pemda cukup efektif, tidak hanya secara internal saja, tapi menjalin komunikasi, sinergi, dengan kekuatan eksternal juga berjalan baik sehingga hasilnya sudah bisa kita nikmati. Tapi ini masih jauh dari sempurna. Masih banyak hal-hal yang harus dibenahi.
Pendidikan, kesehatan, sarana psarana publik yang lain termasuk taman-taman kita belum punya, dan pasar-pasar harus representatif tapi laku. Sekaligus penguatan di bidang kesadaran masyarakat dengan membangun kultur dan mindset masyarakat supaya seiring dan sebangun dengan visi pemerintah untuk mewujudkan Kabupaten Pekalongan yang bersih, ramah, masyarakatnya bisa mandiri, berjiwa wiraswasta seperti leluhur kita yang dulu adalah para pedagang dan saudagar," ujar Bupati. (Adv/had)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: