Edi berharap, kehadiran aparat gabungan mampu meminimalisasi ruang gerak pelaku kejahatan sekaligus memberi rasa nyaman bagi masyarakat. “Setiap warga berhak menikmati liburan tanpa khawatir ancaman premanisme,” pungkasnya.
Dengan langkah ini, Polres Batang optimistis dapat menekan angka kejahatan jalanan sekaligus membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga ketertiban umum.