Cair Rp 100 Juta! KUR Mandiri Cocok Untuk UMKM Agar Bisa Go Global!

Senin 12-05-2025,13:21 WIB
Reporter : Mizannul Ihsan Lubis
Editor : Dony Widyo

RADARPEKALONGAN.CO.ID - UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia. Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM, sektor ini menyumbang lebih dari 60% terhadap PDB nasional dan menyerap lebih dari 90% tenaga kerja.

Namun, salah satu tantangan terbesar yang dihadapi UMKM untuk berkembang dan bersaing secara global adalah akses permodalan.

Untuk menjawab tantangan tersebut, pemerintah melalui berbagai bank BUMN menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR). Salah satu penyalur terbesar adalah Bank Mandiri, yang menawarkan program KUR Mandiri dengan plafon hingga Rp 100 juta, suku bunga ringan, dan syarat yang ramah bagi pelaku usaha.

Dalam artikel ini, kita akan membahas mengapa KUR Mandiri menjadi solusi terbaik bagi UMKM yang ingin naik kelas bahkan go global.

BACA JUGA:Plafon Pinjaman KUR Mandiri 2025: Solusi Modal Usaha Hingga Rp 500 Juta untuk UMKM!

BACA JUGA:KUR BNI 2025: Solusi Cerdas Pembiayaan UMKM Hingga Rp 500 Juta!

Apa Itu KUR Mandiri?

KUR Mandiri adalah program pembiayaan modal kerja dan investasi yang disalurkan Bank Mandiri untuk membantu UMKM mengembangkan usahanya. Program ini mendapat subsidi bunga dari pemerintah, sehingga jauh lebih ringan dibandingkan pinjaman komersial biasa.

Pada tahun 2025, KUR Mandiri menawarkan plafon pinjaman mulai dari Rp 10 juta hingga Rp 500 juta, dan bagi UMKM baru berkembang, pinjaman hingga Rp 100 juta sangat ideal untuk memperbesar skala usaha.

Keunggulan KUR Mandiri untuk UMKM

Mengapa KUR Mandiri sangat cocok untuk UMKM, terutama yang ingin menjangkau pasar nasional bahkan internasional? Berikut alasannya:

1. Plafon Pinjaman Fleksibel

UMKM bisa mengajukan pinjaman sesuai dengan kebutuhan, mulai dari Rp 10 juta hingga Rp 100 juta atau lebih.

2. Suku Bunga Ringan

KUR Mandiri menetapkan bunga tetap sebesar 6% per tahun (flat), sehingga sangat terjangkau dan tidak membebani arus kas usaha.

3. Tenor Panjang

- Modal kerja: maksimal 3 tahun

Kategori :