Lima WBP Rutan Pekalongan Dipindah ke Nusakambangan, Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional

Senin 25-08-2025,22:11 WIB
Reporter : Wahyu Hidayat
Editor : Wahyu Hidayat

PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.CO.ID – Sebanyak lima orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Kelas IIA Pekalongan resmi dipindahkan ke Lapas Kelas IIB Nirbaya Nusakambangan pada Senin, 25 Agustus 2025.

Pemindahan ini menjadi bagian dari program percepatan pembangunan sekaligus ketahanan pangan nasional yang digagas Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.

Sebelum diberangkatkan, Kepala Rutan Pekalongan Nanang Adi Susanto memberikan arahan dan motivasi kepada para WBP. Ia menekankan bahwa Nusakambangan kini tidak lagi identik dengan kesan menakutkan, melainkan menjadi ruang kesempatan untuk berkarya.

“Pemindahan ini bagian dari program besar ketahanan pangan nasional. Para WBP akan dilibatkan dalam kegiatan pertanian, perikanan, peternakan, hingga UMKM. Harapannya, mereka memperoleh keterampilan baru dan bisa lebih mandiri setelah bebas nanti,” ungkap Karutan.

BACA JUGA:42 Napi Rutan Pekalongan Dipindah ke Sejumlah Lapas, Ada Apa?

BACA JUGA:Panen Kangkung Tiap Dua Hari, Rutan Pekalongan Wujudkan Ketahanan Pangan dari Balik Jeruji

Program ketahanan pangan di Nusakambangan saat ini dikembangkan di atas lahan kurang lebih 2.000 hektare. Melalui pelatihan dan sistem bagi hasil, WBP tidak hanya berkontribusi dalam pemenuhan kebutuhan pangan untuk lapas-lapas, tetapi juga dipersiapkan menjadi tenaga terampil dan berdaya guna setelah menjalani pidana.

Adapun WBP yang dipindahkan merupakan mereka yang memenuhi kriteria tertentu: telah menjalani setengah masa pidana, tidak pernah gagal integrasi, bukan pelaku extraordinary crime, bukan residivis, serta memiliki catatan baik tanpa pelanggaran selama berada di Rutan Pekalongan. 

Dengan kualifikasi tersebut, mereka dipandang tidak memiliki risiko tinggi.

BACA JUGA:Satu Napi Rutan Pekalongan Terima Amnesti Presiden, Bebas dari Segala Akibat Hukum

BACA JUGA:Rutan Pekalongan Kirim 9 WBP ke Nusakambangan, Ternyata untuk Kegiatan Ini

Meski begitu, proses pemindahan tetap dilakukan dengan prosedur ketat dan pengawalan penuh dari petugas pengamanan.

“Kami berharap WBP yang dipindahkan bisa memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya. Nusakambangan bukan akhir, melainkan awal untuk menata diri, menimba ilmu, dan menjadi pribadi yang lebih baik,” pungkas Karutan.

Kategori :