KAJEN, RADARPEKALONGAN.CO.ID - Aksi begal sepeda motor di jalur karetan Linggoasri Kabupaten Pekalongan berhasil digagalkan korbannya, Selasa malam, 4 November 2025.
Bahkan, salah satu pelaku sempat dimassa oleh warga, meski sempat ngumpet di semak-semak di perkebunan karet.
Malam itu, sekitar pukul 23.30 WIB, korban bernama Budi Istanto pulang ke rumahnya di Desa Domiyang, Kecamatan Paninggaran, dengan mengendarai sepeda motor. Ia baru saja bermain di rumah temannya di Desa Gandarum, Kecamatan Kajen.
Sesampainya di Jalan Raya Gandarum-Linggoasri, tepatnya di bawah patung macan Bojonglarang, korban dihadang oleh dua orang. Salah satu pelaku langsung memukul tangan korban dengan tujuan mengambil sepeda motornya.
Baca juga:Warga Pertanyakan Kasus Dugaan Penyimpangan Bansos di Desa Notogiwang
Korban Budi Istanto sempat turun dari motornya dan bergulat dengan pelaku. Melihat pelaku lain mencoba membawa lari motornya, korban menendang pelaku tersebut dan segera tancap gas menuju tempat aman ke arah Paninggaran.
Setibanya di tempat aman, korban meminta bantuan temannya di Desa Gandarum untuk mengecek lokasi kejadian.
"Saat kembali ke lokasi, teman korban melihat satu terduga pelaku sedang bersembunyi di semak-semak. Pelaku kemudian dikejar hingga ke dalam hutan karet dan berhasil ditangkap," jelas Kasubsi Penmas Sihumas Polres Pekalongan, Ipda Warsito, kemarin.
Pelaku yang diketahui berinisial TS (30), warga Kalibening, Banjarnegara, sempat menjadi sasaran amukan massa yang ikut mencari. Anggota Polsek Kajen yang tiba di lokasi segera mengamankan terduga pelaku dari amukan warga dan segera membawanya ke RSUD Kajen untuk mendapatkan penanganan medis.
Ipda Warsito, mengatakan, kasus percobaan curas ini berhasil digagalkan oleh keberanian korbannya dalam mempertahankan harta bendanya.
"Kami telah mengamankan satu terduga pelaku percobaan curas yang tertinggal di lokasi kejadian," kata dia.
Pelaku sendiri sempat menjalani perawatan di RSUD Kajen. Setelah luka-lukanya ditangani, pelaku diamankan polisi untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Ipda Warsito menambahkan, Polsek Kajen dan Satreskrim Polres Pekalongan masih melakukan pengembangan untuk mencari satu pelaku lainnya yang berhasil melarikan diri, serta mengumpulkan barang bukti terkait tindak pidana percobaan pencurian dengan kekerasan ini.
Sementara itu, keesokan paginya, sepeda motor berpelat R diduga milik pelaku pembegalan ditemukan oleh seorang warga Desa Gandarum bernama Condro. Motor ini ditemukan di kawasan hutan karet yang tidak jauh dari lokasi kejadian.
Condro menceritakan, saat itu ia hendak pergi ke kebun untuk mengecek tanaman sengon miliknya. Sesampainya di area hutan karet, ia melihat sebuah sepeda motor ditutupi rumput dan dedaunan.