Perkuat Infrastruktur Logistik, Pemprov Jateng Gandeng Pemerintah Inggris

Jumat 05-12-2025,12:33 WIB
Reporter : Dony Widyo
Editor : Dony Widyo

“Kami melanjutkan program ini melalui kajian dan dengan mempertemukan stakeholder kunci—pemerintah pusat, daerah, dan BUMN seperti KAI. Harapannya, proses pengembangan ini semakin cepat untuk mendukung akselerasi ekonomi,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi Jawa Tengah, Arif Djatmiko menuturkan, pengembangan dry port dan  TOD ini perlu dipercepat karena kebutuhan angkutan barang yang meningkat.

“Ada 12 juta kontainer di Jawa Tengah. Namun hanya 7 juta yang tertampung di Jawa Tengah, sisanya semua ke luar Jawa Tengah. Nantinya kalau Pelabuhan Tanjung Mas ditingkatkan, dry port dikembangkan, dan sistem kereta api dibuat loop, maka seluruh Jawa Tengah akan tersentral ke Semarang dan KIT Batang melalui jaringan kereta loop tadi,” jelasnya.

Pada pertemuan tersebut, hadir delegasi Kedubes Inggris dan Techne Praxis di antaranya Maria Renny – Cities & Transport Lead, UK PACT Programme Manager, British Embassy Jakarta; Melissa Kusuma – Central Java & Yogyakarta Outreach Manager, British Embassy Jakarta.

Kemudian Caesar Rollando dari pihak Low Carbon Transport Sectoral Lead, UK PACT Fund Associate, Palladium. Selain itu juga hadir Padraic Kelly, Senior Director, Techne Praxis International; Puspita Galih Resi – Managing Director, Techne Praxis International serta Rahadi Marsito – Director of Real Estate Advisory and Portfolio Management, Techne Praxis International. (*)

Kategori :