KOTA - Sesosok jasad pria tanpa identitas ditemukan tergeletak dalam kondisi sudah tidak utuh lagi di atas rel kereta api, dekat dengan perlintasan KA di Jalan KH Ahmad Dahlan, Kelurahan Tirto, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan, Sabtu (10/7/2021) sekira pukul 00.30 dini hari.
Menurut keterangan petugas, korban tertabrak KA Sembrani dengan nomor KA 78 jurusan Jakarta menuju Surabaya. Kejadian ini diketahui setelah masinis melaporkan kejadian itu ke Stasiun Pekalongan.
Petugas kepolisian dari Polsek Pekalongan Barat dan Tim Inafis Satreskrim Polres Pekalongan Kota yang menerima laporan kemudian mendatangi ke lokasi.
Petugas langsung melakukan olah TKP dan mengumpulkan potongan tubuh korban yang tercecer di sepanjang rel mulai dari sekitar perlintasan Jl KH Ahmad Dahlan hingga mendekati jembatan, atau sejauh kurang lebih 200 meter.
Kapolres Pekalongan Kota AKBP M Irwan Susanto, melalui Kapolsek Pekalongan Barat Kompol Willer Napitupulu, menyampaikan awalnya pihaknya mendapat laporan ada orang yang tertabrak atau terserempet KA di TKP. "Setelah kita cek ternyata benar ada kejadian tersebut," ungkapnya, ditemui di lokasi kejadian, Sabtu (10/7/2021) dini hari.
Kompol Willer menambahkan, dari pemeriksaan di lokasi, tidak diketemukan kartu identitas pada korban. Selain mengumpulkan potongan tubuh korban, petugas juga mengamankan sejumlah barang yang diduga milik korban, antara lain dompet berisi uang tunai dua lembar pecahan Rp100 ribu dan satu lembar Rp20 ribu. "Setelah kita periksa, identitas korban belum diketahui," katanya.
Jasad korban selanjutnya dievakuasi ke kamar mayat RSUD Bendan. Kapolsek mengimbau kepada warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya untuk bisa mengecek ke RSUD Bendan. Adapun ciri-ciri korban, antara lain berjenis kelamin pria, usia sekitar 40 tahun, rambut ikal pendek, dan tinggi badan sekitar 155 cm.
Selain itu, korban juga mengenakan kaos warna biru bermotif batik dan berkerahc jaket jampers warna biru tua, celana jins, serta sandal slop warna coklat.
Sementara itu, siang hari setelah kejadian, warga setempat menemukan satu unit sepeda motor Honda Kharisma bernomor polisi G-2142-HB yang terparkir tanpa diketahui siapa pemiliknya di dekat palang pintu perlintasan KA di Jl KH Ahmad Dahlan, Tirto, atau sebelah timur Rumah Makan Ayam Gepuk.
Warga menduga kendaraan tersebut milik pria yang menjadi korban tertabrak KA. Warga kemudian melapor ke polisi, selanjutnya kendaraan tersebut diamankan di Mapolsek Pekalongan Barat.
Kapolsek Pekalongan Barat Kompol Willer Napitupulu membenarkan kalau pihaknya sudah mengamankan kendaraan tersebut. Dia juga menduga kalau kendaraan tersebut adalah milik korban yang tertabrak KA. "Semoga identitas korban bisa segera diketahui," imbuhnya. (way)