KOTA - Wali Kota Pekalongan, A Afzan Arslan Djunaid menyerahkan hibah 25 gerobak dan 1 unit alat digital sablon kepada dua yayasan yakni Lentera Ummah dan Yayasan Ummah yang memiliki anggota pelaku UMKM. Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Wali Kota didampingi Anggota DPRD Kota Pekalongan, Irawadi Setiawan di Kantor Dindagkop UKM, kemarin.
Wali Kota berharap bantuan berupa sarana dan prasarana dapat bermanfaat dengan sebaik-baiknya oleh penerima hibah. Dalam kesempatan itu ia juga mengajak kepada masyarakat pelaku UMKM maupun pendagang kaki lima (PK5) untuk terus taat dan patuh dengan aturan berdagang yang telah ditetapkan pemerintah. Dikatakan Wali Kota, pemerintah kota terus berkoordinasi dan berdiskusi dengan DPRD terkait keluhan dan kendala apa saja yang masih dialami oleh UMKM dan PK5.
"Perhatian pemerintah sudah sangat luar biasa ada bantuan modal, sarpras, bahan baku. Di satu sisi mereka harus mengerti ketika pemerintah menegakkan perda tentang kawasan maupun ruas jalan mana yang diperbolehkan dan tidak untuk berdagang. Saya berharap kita semua konsisten untuk saling mendukung dan mengerti," ujarnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Kota Pekalongan, Irawadi Setiawan mengatakan bahwa penyerahan hibah 25 gerobak berdasarkan usulan dari aspirasi masyarakat yang membutuhkan sarana terutama di wilayah Pekalongan Utara yang terdampak banjir rob beberapa waktu terakhir.
"Kemungkinan karena di utara dilanda rob, mata pencaharian mereka yang tadinya petani itu jadi hilang, mungkin yang tadinya bekerja sebagai nelayan jug kesulitan, satu-satunya yang bisa mereka lakukan berdagang," katanya.
Ia berharap dengan bantuan ini, dapat meningkatkan perekonomian masyarakat kota Pekalongan. Sebab jika perekonomian maju, kondusifitas masyarakat akan terjaga.
Sementara Kabid Koperasi dan UKM pada Dindagkop UKM, Nugroho Hepi Kuncoro menjelaskan, 25 gerobak disalurkan kepada yayasan Lentera Ummah yang berpusat di kelurahan Panjang Baru dan 1 set alat digital sablon diberikan kepada yayasan Al-Ummah kelurahan Padukuhan Kraton sebagai target penerima fasilitasi hibah barang dan jasa. Selanjutnya, barang tersebut akan disalurkan kepada masing-masing UMKM anggotanya.
"Semoga hibah ini mampu mendorong, menyemangati dan memperkuat teman-teman UMKM yang ada di Pekalongan agar konsep didalam pengiat UMKM kita mampu tumbuh berkembang sesuai dengan perkembangan zaman, " pungkasnya.(nul)