Bantu Genjot Pajak Kendaraan, TP PKK Batang Sabet Juara 1

Jumat 13-12-2019,17:05 WIB

TERIMA PENGHARGAAN - Ketua TP PKK Batang, Uni Kuslantasih Wihaji saat menerima penghargaan dari TP PKK Prov Jateng dan BAPPEDA Prov Jateng, sebagai pembantu program sosialisasi penanganan piutang pajak motor.

BATANG - TP PKK Batang bersama lima PKK kabupaten/kota lainnya di bawah arahan TPP PKK Jateng turut berkontribusi dalam menggenjot realisasi pajak kendaraan bermotor. Mereka telah ikut berperan meningkatkan PAD sekaligus mengeduksi masyarakat wajib pajak.

Selain Batang, ada juga Pati, Demak, Klaten, Purbalingga, dan Kabupaten Magelang. Dari keenam daerah tersebut, Batang menjadi daerah dengan capaian tertinggi. TP PKK Batang pun menerima penghargaan sebagai juara 1 yang secara langsung diberikan oleh Ketua TP PKK Jateng, Siti Atikoh Ganjar, dalam evaluasi program kerja TP PKK Jateng dalam Rangka Meningkatkan Kepatuhan Pembayaran Pajak Kendaraan, yang digelar di Pendopo Kabupaten Batang, Kamis (12/12).

"Kader PKK sangat sadar, pajak menjadi sumber utama PAD dan mereka sangat ikhlas melakukannya," tutur Atikoh.

Dikatakannya, banyak pengalaman yang dapatkan para kader PKK saat menjalankan tugas dalam penagihan piutang namun dengan bahasa yang santun, dan ramah, sehingga bisa berjalan dengan lancar.

"Pengalamannya banyak, ada yang sulit ditemui, pindah rumah, tapi bisa terlaksana dengan baik. Mereka senang bisa bertemu langsung masyarakat langsung, justru sekaligus mensosialisasi kesehatan dan lainnya," jelasnya.

Jika diperlukan, TP PKK siap mendukung, membantu, dan memperluas Kabupaten lainnya. "Potensinya masih cukup tinggi, terutama yang menunggak," pungkasnya.

Kepala Badan Pengelola Pendapatan Daerah Jateng, Tavip Supriyanto mengatakan, pihaknya terus melakukan sejumlah upaya persuasif, untuk mendorong masyarakat membayar pajak. Salah satunya dengan menggandeng TP PKK dan hasilnya sangat signifikan.

Dari enam kabupaten tersebut, masing-masing ditargetkan 2.000 penagihan piutang pajak dan hasilnya beberapa kabupaten telah mencapai 70 persen.

"Ini sudah sangat baik, kami sangat terbantu dengan peran ibu-ibu PKK. Di 2020, kami akan perluas dengan mengajak kabupaten lain sesuai objek yang akan kami sasar," ujarnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Batang, Uni Kuslantasih Wihaji turut mengapresiasi kinerja kader PKK Batang yang ikhlas dalam membantu sosialisasi pajak kendaraan bermotor ini. "Jika ada kelanjutan program ini, kami siap membantu," ucapnya. (nov)

Tags :
Kategori :

Terkait