Kisah sedih dibagikan suporter Persebaya di media sosial. Lewat akun Twitter @JungkangFamily, suporter Persebaya menuturkan kabar duka, bayinya berusia enam bulan meninggal, setelah diajak bermotor dari Tegal ke Surabaya.
Supoter Bajul Ijo itu ingin hadir di Stadion Gelora Bung Tomo mendukung Persebaya melawan Persita Tangerang, Senin 1 Agustus 2022 lalu.
Viral di Media Sosial
Cuitan @JungkangFamily viral di Twitter. Lewat sebuah utas, yang sudah dihapus dari lamannya, pada Minggu 7 Agustus 2022, ia menuturkan kabar duka yang dialaminya.
Cuitan yang telah viral diawali dengan kalimat penyesalan. "Akhirnya saya belajar apa makna 'Persebaya Sak Tekone Izrail' berkat ketololan yang terbungkus ego dan kesombongan saya," cuitnya dikutip dari Indozone, Minggu 7 Agustus 2022.
Ia menuturkan, anaknya berusia enam bulan, dibawanya dari Tegal ke Surabaya. "Demi melihat Persebaya bertanding home perdana," cuitnya.
Dalam perjalanan panjang itu, anaknya kemudian batuk-batuk, seperti ada dahak di tenggorokannya. Anaknya terlihat seperti mengalami sesak napas.
Ia lantas membawa bayi mungil bernama Surya Sakti Setyawan itu ke RS Ewa Pangalila di Gunung Sari.
Namun rumah sakit itu merujuk bayi malang itu ke RSAL, lantaran keterbatasan peralatan.
Lantaran ambulans tak memungkinkan untuk keluar, bayi itu lantas dibawa ke RSAL dengan berkendara motor.
Sesampainya di RSAL, bayi tersebut sudah dalam kondisi terlalu lemah, sehingga tidak tertolong. "Semoga cukup saya saja yang tolol," cuitnya.
Respon Netizen
Cuitan Al Fajri banyak mendapat respons netizen. Mereka menyampaikan duka cita dan belasungkawa atas musibah yang dialami Al Fajri. "Turut berduka Mas, pelajaran berharga untuk ke depannya," cuit akun @Yoga**.
Al Fajri pun memberikan respons ucapan terima kasih atas komentar netizen yang menanggapi cuitannya. "Sedoyo mawon, matursembahnuwun," ujarnya. (ngopibareng)