REBAN - Pembudayaan Literasi harus dimulai sejak dini, oleh karenanya SDN Mojotengah 03 terus mengajak siswanya untuk rajin membaca. Sekolah yang jauh dari pusat kota Batang itu pun tak mau ketinggalan, anak-anak mulai semangat menyibukkan diri dengan kegiatan di perpustakaan. Apalagi, perpustakaan sekolah terus berbenah diri agar siswa semakin tertarik dengan kegiatan literasi.
Kepala SDN Mojotengah 03, Muhidi SPd, didampingi salah satu guru, Maskuri SPd menjelaskan, saat ini pihaknya tengah menggelorakan semangat literasi. Salah satunya dengan program inovasi dan pengembangan perpustakaan sekolah.
"Kebetulan, salah satu guru kami, yakni Pak Maskuri punya program optimalisasi pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber literasi. Untuk itu, diharapkan kegiatan ini jadi momen kebangkitan semangat literasi bagi anak-anak di SDN Mojotengah. Meski mereka di daerah pelosok tapi mereka tidak kalah semangat dengan yang ada di daerah kota," terangnya.
Lebih lanjut, Maskuri menambahkan, jika banyak elemen kegiatan yang dilakukan dalam pengoptimalan perpustakaan sekolah yang bernama Perpustakaan Pintar ini. Seperti dengan melakukan pengaturan tata ruang kembali agar lebih menarik. Membuat kartu anggota perpustakaan, dan juga kartu emoticon untuk penilaian layanan perpustakaan dari siswa.
Tak hanya membaca, pembudayaan literasi juga diterapkan dan disesuaikan dengan kemajuan zaman. Seperti dengan memberikan edukasi lewat film kartun dan dengan kegiatan lainnya. Sehingga anak bisa lebih betah ketika berada di Perpustakaan.
"Harapannya, dengan program ini dapat mewujudkan visi sekolah yaitu Maju berprestasi berakal ilmu pengetahuan dan teknologi, iman dan taqwa serta berbudi pekerti luhur Serta misi SDN MOJOTENGAH 03 yaitu, membentuk sumber daya manusia yang mandiri, aktif, kreatif, inovatif sesuai perkembangan zaman," Pungkasnya. (Nov)