KEDUNGWUNI - Menyambut tahun pelajaran 2020/2021, International Muhammadiyah Boarding School (IMBS) Miftahul Ulum Pekajangan menggelar kegiatan Admission Test di halaman Kampus IMBS Miftahul Ulum Pekajangan, Minggu (03/02). Kegiatan seleksi bagi para calon santri baru IMBS ini dibuka langsung oleh Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah, Drs H Tafsir MAg.
Hingga penutupan pendaftaran santri baru pada 31 Januari 2020 lalu, ada sebanyak 170 pendaftar dari eksternal kampus serta 54 calon santri internal yang akan memperebutkan 200 kursi di Pondok Pesantren Muhammadiyah berbasis Internasional ini. Pada program penerimaan santri baru tahun 2020 ini, pihaknya hanya membuka jalur penerimaan satu gelombang saja.
Mudir IMBS Miftahul Ulum Pekajangan, Sumarno MPdI, menuturkan bahwa pihaknya masih membutuhkan sumbangan wakaf guna menambah jumlah kelas dan asrama untuk dapat menampung para santri. "Melihat animo para pendaftar yang melebihi kuota, sebenarnya cukup disayangkan kalau ada yang harus tidak diterima. Namun kami dari awal berkomitmen agar dapat maksimal memberikan pelayanan dan bimbingan kepada para santri. Sehingga harapannya tahun depan akan bertambah lagi kuota penerimaan santri di IMBS ini," ujar dia.
Sementara itu, Ketua Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Pimpinan Cabang Muhammadiyah Pekajangan (PCM), sekaligus Ketua Dewan Pesantren IMBS Miftahul Ulum Pekajangan, H Irzal Fadholi STh MPd MPdI, menyampaikan cita-citanya agar IMBS Miftahul Ulum mampu membangun peradaban pesantren yang unggul dan berkemajuan.
"Muhammadiyah harus mampu mengembangkan organisasi agama yang kuat melalui pesantren. Dari IMBS menuju beradaban Islam internasional," tuturnya.
Ia juga menyampaikan bahwa para santri IMBS Miftahul Ulum memiliki kewajiban untuk menyelesaikan hafalan sebanyak 10 juz minimal, dalam kurun waktu 6 tahun. "Selain syarat kelulusan hafal 6 juz, kami juga menggunakan standar Toefl score 400 sebagai langkah awal santri melanjutkan kuliah di Perguruan Tinggi Luar Luar Negeri," jelasnya.
Menyambut hal ini, Ketua PWM Jawa Tengah, Drs H Tafsir MAg sangat berbangga dengan keberadaan Pondok IMBS ini. "Kami atas nama PWM Jateng menyampaikan selamat kepada Pondok Pesantren IMBS Miftahul Ulum yang sudah sedemikian maju, yang insya Allah kedepan akan semakin maju, tidak hanya sekadar nasional tapi juga internasional," ujar dia.
Selain gelaran Opening Admission Test, pihaknya juga menyelenggarakan kegiatan Pameran Seni Rupa IMBS Islamic Fun Art 2020 yang menyajikan beragam karya santri IMBS Miftahul Ulum Pekajangan. Gelaran IMBS Islamic Fun Art ini dibuka guna memeriahkan pelaksanaan Opening Adminssion Test. Disela-sela ujian, para calon wali santri dapat berkunjung dan menyaksikan beragam karya seni para santri dibawah bimbingan guru seni budaya.
Rina Mahardika, selaku pembimbing mata pelajaran Seni Budaya IMBS Miftahul Ulum merasa sangat bangga dengan beragam karya yang mampu diciptakan oleh para siswanya ini. Harapannya kedepan, mereka dapat terus mengembangkan minat bakat dan potensi dalam segala bidang.
Selain menyaksikan Pameran Seni Rupa IMBS Islamic Fun Art, Drs H Tafsir MAg juga menyempatkan diri berkeliling kampus IMBS serta menyambangi supermarket IMBS Miftahul Ulum Pekajangan untuk membeli produk Muhammadiyah.
Melalui rangkaian kegiatan ini, Drs H Tafsir MAg berpesan kepada pengurus, mudir, wakil mudir, dan segenap asatiz/asatizah agar tetap istiqomah. "Semoga senantiasa diberikan kekuatan untuk tetap istiqomah, menjalankan amanah dengan maksimal untuk mewujudkan pesantren yang unggul berkemajuan dan berkeadaban," pungkasnya. (yak/adv)