Handphone Disita, Dua Santri Aniaya Ustaz Eko hingga Tewas

Kamis 24-02-2022,07:43 WIB

Ustaz Eko Hadi Prasetyo (43) ditemukan tergeletak bersimbah darah di samping gedung Pondok Pesantren Darul As'sadah, Samarinda, pada Rabu (23/2).

Korban pertama kali ditemukan oleh seorang guru mengaji dengan kondisi kritis tergeletak di samping gedung ponpes. Selanjutnya korban dilarikan ke RSUD Abdul Wahab Sjahranie (RSUD AWS) pascamengalami penganiayaan, namun nyawanya tak tertolong.

Kejadian itupun dilaporan ke pihak kepolisian. Hasilnya polisi menemukan petunjuk Ustaz Eko dianiaya oleh dua orang pelaku yang tak disangka adalah santrinya sendiri.

Kanit Reskrim Polsek Sungai Pinang Ipda Bambang mengungkapkan pascakejadian tersebut, pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Dari hasil penyelidikan, diduga kuat ustaz Eko dianiaya oleh dua santrinya, yakni AA dan HR.

"Sekitar setengah jam kami lakukan penyelidikan, mengarah kedua pelaku ini. Keduanya langsung kami tahan," ungkap Ipda Bambang.

Dari keterangan yang dihimpun penyidik, kedua pelaku ini mengaku tega menganiaya korban karena sakit hati.

Handphone milik mereka disita korban saat jam pelajaran, sehari sebelum kejadian.

"Penganiayaan karena kedua pelaku ini sakit hati, korban menyita ponsel pelaku yang digunakan saat jam pelajaran," bebernya.

Pengeroyokan kemudian dilakukan kedua pelaku pada Rabu sekitar pukul 05.30 WITA seusai korban baru selesai menunaikan salat subuh.

Kedua pelaku yang mendatangi korban awalnya bertujuan hanya meminta kembali handphone yang disita.

Namun, korban saat itu tak ingin mengembalikan ponsel kedua santrinya itu, dengan alasan bahwa AA dan HR nantinya akan kembali mengulangi perbuatannya.

"Pelaku akhirnya kesal dan langsung mengeroyok korban menggunakan kayu balok," ungkap Ipda Bambang.

Setelah mengeroyok korban hingga tak berdaya, kedua santri tersebut langsung melarikan diri.

"Jadi setelah kejadian itu, ada satu saksi yang melihat korban sudah terkapar dan langsung membawanya ke rumah sakit. Tepat pukul 07.30 WITA korban dikabarkan meninggal dunia," terangnya.

Tags :
Kategori :

Terkait