KOTA - Polres Pekalongan Kota memastikan bahwa penegakan aturan PPKM berikut sosialisasi protokol kesehatan terhadap warga masyarakat dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19 akan selalu mengedepankan humanisme.
"Sosialisasi prokes 5 M kepada masyarakat pasti akan terus kita lakukan secara humanis, termasuk saat ini di masa perpanjangan PPKM Level 3 dan Level 4," kata Kapolres Pekalongan Kota AKBP M Irwan Susanto melalui Kasubbag Humas AKP Suparji, kemarin (11/8/2021).
Dia menambahkan, Polres Pekalongan Kota bersama TNI, Satpol PP, Pemkot Pekalongan dan pihak terkait akan terus gencar menyosialisasikan dan memberikan imbauan serta pengawasan prokes untuk memastikan penggunaan masker, mengurai kerumunan yang berlebih, mengatur pembatasan pengunjung hingga memastikan kepatuhan jam tutup. "Kegiatan patroli dan penerangan keliling untuk mengingatkan warga agar patuh protokol kesehatan akan terus dilakukan secara humanis," imbuhnya.
Sebagaimana yang dilakukan anggota Satlantas Polres Pekalongan Kota bersama TNI dan Satpol PP di sejumlah lokasi publik di Kota Pekalongan, Rabu (11/8/2021). Menurut Kasat Lantas AKP Tri Handayani, tempat keramaian seperti pasar tradisional dan area publik memang menjadi perhatian pada PPKM Level 3 ini.
"Karena memang, banyaknya interaksi dan keluar masuk warga, dari berbagai tempat untuk melakukan aktivitas jual beli. Namun, kami komitmen untuk berusaha memaksimalkan penegakkan prokes dan aturan yang ditetapkan di PPKM Level 3 ini," ungkapnya.
Kasat Lantas menyatakan bahwa pihaknya telah mengerahkan personel dari Dikyasa Lantas dan Staf Lantas serta anggota Bhabinkamtibmas dibantu gabungan personel TNI Kodim/0710, Satpol PP untuk melakukan imbauan agar masyarakat memahami betul pelaksanaan protokol kesehatan.
"Kalau dibilang susah, namanya pasar dengan mobilitas tinggi pasti susah. Tapi sejak PPKM Darurat kita berusaha keras, melakukan pendekatan untuk prokes 5 M mencuci tangan, menjaga jarak, memakai masker, mengurangi mobilitas, menghindari kerumunan dan aturan dipatuhi oleh semua pihak yang beraktifitas di pasar, semua demi kebaikan bersama," imbuh Kasat Lantas. (way)