BATANG - Isu-isu terkait Pemilu dan Pilkada 2024 masih hangat diperbincangkan publik. Pasalnya masyarakat Batang masih dibuat penasaran, siapa-siapa saja kandidat yang akan menjadi orang nomor 1 Batang selanjutnya.
Meski begitu, Ketua DPD Partai Golkar Batang, Nur Untung Slamet masih mengharapkan, Bupati Batang periode 2017-2022, Wihaji untuk kembali berkiprah membangun Batang.
"Harapan dari kami pribadi maupun DPD Golkar Batang, kami masih ingin Pak Wihaji untuk kembali berkiprah di Batang. Karena seperti kita tahu banyak program ikonik di Batang yang sukses direalisasikan ketika beliau menjabat," ujar Untung saat diwawancarai Radar Pekalongan, Kamis (16/2/2023).
Menurutnya, Wihaji dianggap sukses dalam mengemban amanahnya sebagai Bupati Batang. Pasalnya pembangunan infrastruktur jalan sudah 85 persen diperbaiki. Selain itu, di periode kepemimpinannya berdiri KIT Batang, GOR Abirawa serta Islamic Center.
"Eks Pangkalan Truk Banyuputih yang menjadi tempat prostitusi terselubung disulap menjadi Islamic Center. Pak Wihaji berhasil membangun Batang. Kalau belum sempurna ya, tapi dampak positif untuk kemaslahatan masyarakat Batang sudah sangat luar biasa,” ujarnya.
Hingga kini belum ada instruksi resmi dari DPP Partai Golkar terkait Wihaji. Namun diakuinya ia turut mendengar banyak selentingan terkait Wihaji yang akan maju ke Pilgub Jateng, atau bahkan ke Pilgub DKI Jakarta.
“Isu itu memang sudah santer, seperti mau didampingkan dengan Gibran. Wihaji didampingi dengan Kaesang, terus Wihaji maju di Pilgub DKI Jakarta. Namun, Saya pribadi belum pernah menerima informasi itu yang posistif. Dan secara kelembagaan partai juga belum ada perintah satu tingkat di atasnya,” kata Nur Untung Slamet.
Saat ini pihaknya pun masih fokus dan dituntut memenangkan Pileg dan Pilpres 2024 nanti. Sehingga nantinya dalam Pilgub maupun Pilkada bisa mencalonkan diri tanpa koalisi.