KENDAL - Kepolisian Resor (Polres) Kendal, kini mempunyai Tim Rajawali yang akan melakukan pengamanan di jalur Pantura. Tim resmi diluncurkan oleh Kapolres Kendal, AKBP Ali Wardana, Senin (3/2), di Mapolres.
Tim terdiri dari 21 personil yang tiap hari sepanjang malam bertugas melakukan penyisiran di jalur Pantura, mulai Weleri sampai Kaliwungu. Dalam bertugas, mereka bahkan dibekali senjata laras panjang.
Kapolres Kendal, AKBP Ali Wardana mengatakan, pembentukan Tim Rajawali itu sebagai tindak lanjut dua agenda besar Presiden, yaitu penciptaan iklim lapangan kerja dan iklim investasi yang kondusif. "Untuk mengamankan agenda Presiden, Kapolda Jateng menerbitkan tiga strategi, yakni jangan jadi pengganggu dan penghambat, lalu amankan, kawal dan buat mudah, serta ciptakan wilayah yang aman dan kondusif," terang Kapolres.
Diungkapkan, Polres Kendal menindaklanjuti strategi Kapolda tersebut dengan menciptakan lingkungan hukum Polres Kendal yang aman, nyaman dan kondusif bagi investor. "Tindaklanjutnya dengan membentuk Tim Rajawali ini," tukasnya.
Dijelaskan, kewenangan dari Tim Rajawali ini sesuai tugas pokoknya, yaitu preemtif, preventif dan represif. Sasaran utamanya adalah kejahatan konvensional, seperti curat, curas, curanmor dan premanisme. "Petugas bisa saja melakukan tembak di tempat asalkan sesuai prosedur dan SOP," jelasnya.
Wakapolres Kendal, Kompol Sumiarta mengatakan, pihaknya akan mendatangkan pelatih untuk memantapkan keterampilan personil. Semua fasilitas dan peralatan seperti sepeda motor yang digunakan untuk bertugas juga selalu diperiksa. "Tim ini benar-benar disiapkan sebagai tim yang profesional," imbuhnya. (lid)