BATANG - Duet HM Harto Setiyono-Casyanto resmi terpilih sebagai Ketua dan Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Batang periode Muktamar 48 melalui agenda Musyda yang digelar pada 20-21 Mei 2023 di Agrowisata Pagilaran Blado. Keduanya pun berkomitmen untuk melanjutkan dua program impian yang sempat tertunda, yakni menghadirkan RSI PKU dan Kampus Umkaba di Batang.
Musyda Muhammadiyah dan Aisyiyah yang dihadiri Sekretaris PP Muhammadiyah Prof Abdul Mu'ti, Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki, dan sejumlah tokoh ormas Islam Batang ini juga menghasilkan duet Dyah Eniati dan Nurlaili Endahwati sebagai Ketua dan Sekretaris PDA Periode Muktamar 48. Proses pemilihan dalam Musyda sendiri untuk pertama kalinya menggunakan sistem e-voting.
Terpilihnya HM Harto Setiyono yang dipasangkan dengan Casyanto sebagai Ketua dan Sekretaris PDM Batang sendiri terbilang cukup mengejutkan. Namun duet Harto Setiyono-Casyanto juga menjadi antiklimaks atas dinamika yang sempat menggeliat menjelang Musyda.
Tidak lama setelah duet HM Harto Setiyono-Casyanto dipilih sebagai Ketua dan Sekretaris PDM Batang, semua musyawirin pun langsung bertahniah menyampaikan ucapan selamat kepada keduanya.
"Selamat Dan sukses buat Bpk H. Setiyono BA Dan Bpk Drs. Casyanto BA terpilih ketua Dan Sekretaris PDM Kab. BATANG Periode Muktamar ke 48," ucap HM Wildan.
"Mereka adalah kader2 persyarikatan terbaik batang," kata M Sukri merespon terpilihnya HM Harto Setiyono-Casyanto untuk PDM Batang dan Dyah Eniati dan Nurlaili Endahwati untuk PDA Batang.
Panitia Pemilihan (Panlih) Musda Muhammadiyah Batang, Yanuar, menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada semua Calon Pimpinan Daerah maupun anggota Musyda selaku pemilik suara maupun secara umum para musyawirin yang telah membantu suksesnya proses pemilihan Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah, sehingga bisa berlangsung aman, lancar, dan kondusif.
"Alhamdulillah, seluruh rangkaian proses pemilihan telah berjalan sesuai ketentuan AD/ART. Insya Allah inilah kader-kader terbaik dari dan untuk Muhammadiyah," kata Yanuar.
Duet Harto Setiyono-Casyanto juga diharapkan akan menjadi momentum konsolidasi bagi seluruh sumberdaya persyarikatan. Konsolidasi ini terutama diperlukan untuk melanjutkan kembali dua program monumental yang telah diamanatkan sejak Musyda Muktamar 47, yakni pembangunan RSI PKU Muhammadiyah Batang yang sempat terhenti, serta pembangunan Universitas Muhammadiyah Kendal Batang (Umkaba) untuk Kampus Batang.
Kedua program tersebut telah lama menjadi impian warga Muhammadiyah Kabupaten Batang. Meski sudah sempat dimulai, namun dalam perjalanannya harus terhenti karena berbagai kendala.
Ketua PDM Batang terpilih, HM Harto Setiyono, pun mengakui soal kuatnya gairah warga Muhammadiyah dua impian yang tertunda, yakni RSI dan Umkaba. Karena itu, dia mengajak seluruh kader dan simpatisan untuk menguatkan kembali soliditas, bersama-sama sengkuyung menuntaskan 2 impian yang tertunda tersebut.
Harto juga meminta doa dan dukungan dari segenap warga dan simpatisan persyarikatan agar bisa mengemban amanah dengan baik, melanjutkan program-program yang bagus dan mengupayakan program-program baru lainnya.
“Kalau ada hal-hal yang baik dari saya mohon didukung, namun kalua saya dinilai melenceng jangan segan-segan untuk menegurnya demi kebaikan bersama,” ujar suami Umalichah, mantan Ketua PD Aisyiyah Batang ini. (sef)