6. Usia lebih dari 40 tahun
Hamil di usia yang lebih tua memang lebih rawan dibandingkan usia ibu yang lebih muda. Hal ini bisa dipengaruhi dari kondisi kehamilan ibu dan penyakit darah tinggi yang cenderung menyerang usia yang lebih tua. Kondisi kesehatan ibu memang akan menurun selama kehamilan dan ini menyebabkan tekanan darah tinggi.
7. Kehamilan mengalami IVF
Ibu hamil yang melewati kehamilan terbantu seperti dengan program bayi tabung atau in vitro fertilization (IVF) sering terkena tekanan darah tinggi di akhir kehamilan., Kondisi ini bisa terjadi karena efek hormon dan obat yang diberikan selama proses sebelum hamil dan saat hamil. Karena itu, pemeriksaan kesehatan ibu hamil harus rutin dilakukan. Jika perlu dilakukan persalinan caesar untuk menghindari efek yang lebih berat pada ibu.
Tips untuk ibu hamil dengan faktor risiko hipertensi adalah sebagai berikut:
1) Pemeriksaan mandiri di rumah atau bidan terdekat sangat diperlukan
2) Pemeriksaan USG lebih sering dilakukan
3) Pemeriksaan detak jantung bayi dilakukan secara rutin
4) Persalinan caesar dipertimbangkan karena persalinan normal sangat berbahaya
5) Pemberian obat hanya bisa dilakukan oleh dokter kandungan dengan pengawasan yang ketat.