6. Otot Tubuh Menjadi Lemah
Tidak menutup kemungkinan juga efek kolesterol tinggi tidak menjangkau seluruh tubuh, bisa saja menyerang otot-otot tubuh tertentu. Sumber masalahnya masih sama, suplai aliran darah yang tidak merata ke seluruh tubuh.
Otot tubuh yang paling sering terkena gejala kolesterol tinggi adalah otot kaki. Penyumbatan akibat kolesterol LDL yang terlalu tinggi mengakibatkan arteri tidak mendapatkan aliran darah yang cukup, sehingga otot-otot kaki menjadi lemah.
BACA JUGA:Bagus untuk Penderita Kolesterol, 7 Daftar Susu Rendah Lemak untuk Lansia yang Kaya Vitamin D
7. Disfungsi Ereksi
Penumpukan kolesterol juga dapat memicu gejala kolesterol tinggi yang satu ini, yaitu disfungsi ereksi.
Disfungsi ereksi adalah gejala kolesterol tinggi pada wanita dan pria di mana tubuh mengalami kesulitan untuk memproduksi bahan kimia yang dibutuhkan saat ereksi.
Plak yang mengeras kemudian menghalangi aliran darah ke area genital dan penis, sehingga mempengaruhi proses ereksi. Semakin tinggi LDL dalam darah, semakin tinggi pula kemungkinan gejala ini menghampirimu.
Jika memang gejala disfungsi ereksi ini disebabkan oleh LDL yang tinggi dan kamu membiarkannya, maka bisa berdampak lebih parah, yaitu impotensi.
8. Kesemutan dan Mati Rasa
Gejala kolesterol lainnya yang dapat mengindikasikan kadar kolesterol tinggi adalah kesemutan pada kaki dan tangan. Kamu akan mengalami kesemutan, nyeri atau kondisi tidak nyaman lainnya saat menggerakkan kaki atau tangan.
Penyempitan arteri yang memasok darah menyebabkan beberapa bagian tubuh kekurangan aliran darah.
Aliran darah yang tidak memadai menyebabkan kesemutan atau bahkan mati rasa. Selain kesemutan, kaki dan tanganmu mungkin juga menjadi lebih lemah. Selain itu, jika Anda melukai area tersebut, lukanya akan sulit sembuh.
9. Sembelit
Satu lagi gejala sembelit yang bisa kamu rasakan dampaknya secara langsung, sembelit. Penumpukan kolesterol jahat memang menjadi sumber masalah dari segala penyakit.
Organ pencernaan juga bisa terganggu karena terlalu banyak kolesterol LDL yang mengendap di pembuluh darah. Namun, sembelit tidak selalu mengacu pada kolesterol tinggi, bisa jadi karena makanan yang salah.