Wajib Dicegah Selagi Mampu, Berikut Ini Penyakit yang Sering Terjadi pada Lansia

Rabu 22-11-2023,02:30 WIB
Reporter : Nasim
Editor : Wahyu Hidayat

Biasanya pada usia tersebut, lansia sudah tidak lagi memiliki gigi asli sehingga harus rela ompong atau menggunakan gigi palsu yang tidak selalu nyaman saat digunakan.

Masalah kesehatan gigi lansia yang tidak tertangani dapat menyebabkan lansia kesulitan mengatur pola makan, kehilangan rasa percaya diri, dan berbagai masalah kesehatan lainnya.

Tidak hanya itu, masalah kesehatan gigi juga berkaitan dengan kondisi kesehatan mulut yang serius, seperti masalah gusi hingga kanker mulut.

4. Katarak

Katarak adalah munculnya lingkaran putih pada lensa mata yang terjadi secara progresif. Artinya, seiring berjalannya waktu, lingkaran tersebut akan terus membesar dan menghalangi pandangan mata.

Biasanya, gangguan kesehatan mata ini akan lebih rentan terjadi pada lansia. Selain itu, faktor risiko terjadinya katarak adalah kebiasaan merokok, diabetes, dan paparan sinar ultraviolet.

Untuk mengobati katarak, diperlukan prosedur pembedahan. Artinya, tidak ada obat khusus yang dapat mengobati kondisi ini. Selama operasi katarak, dokter biasanya akan mengangkat lensa mata dan menggantinya dengan lensa mata yang baru.

Operasi katarak biasanya tidak mengharuskan pasien untuk menginap dan dapat diselesaikan hanya dalam waktu satu jam.

5. Degenerasi makula

Penyakit yang menyerang mata ini merupakan salah satu kondisi yang sering terjadi pada lansia, kemungkinan besar terjadi pada lansia yang berusia 50 tahun. Degenerasi makula merupakan salah satu penyebab utama kebutaan yang banyak dialami oleh lansia.

Penyakit ini terjadi secara bertahap, sehingga saat kondisi ini semakin parah, kemampuan seseorang untuk melihat suatu objek dengan jelas juga semakin menurun.

6. Radang sendi

Arthritis merupakan penyakit kedua yang paling banyak diderita oleh lansia di Indonesia. Arthritis adalah peradangan pada persendian.

Tanda-tanda yang perlu diperhatikan adalah rasa nyeri, kaku, dan bengkak pada persendian. Kondisi ini dapat menyebabkan lansia mengalami keterbatasan gerak.

Seiring bertambahnya usia, gejala artritis akan semakin memburuk. Penting bagi lansia untuk melakukan olahraga secara teratur dan menjaga berat badan pada lansia agar kondisi ini tidak semakin parah. Jika sudah merasa nyeri, sebaiknya beristirahat dan hindari banyak aktivitas.

7. Osteoporosis

Kategori :