Adapun mekanisme atau proses pendengaran pada manusia yakni sebagai berikut
1. Gelombang Suara Masuk
Proses mendengar diawali dengan suara yang ada di sekitar, berupa getaran atau gelombang, ditangkat oleh telinga bagian luar atau pinna.
Saat suara mengenai pinna, maka suara tersebut akan disaring dan gelobang suara diperkuat, kemudian disalurkan ke saluran telinga sehingga menggetarkan gendang telinga atau membran timpani.
BACA JUGA:Ayah Bunda Wajib Tahu! Inilah 7 Produk Suplemen Vitamin Mata untuk Anak di Apotek
BACA JUGA:Rekomendasi Suplemen Vitamin C Terbaik untuk Daya Tahan Tubuh Lansia
2. Suara Masuk Melewati Tengah Telinga
Proses pendengaran berikutnya adalah suara yang masuk ke belakang gendang telinga akan melewati telinga tengah. Bagian tengah telinga ini akan memperkuat gelombang suara yang akan dikirim ke telinga bagian dalam.
Suara yang akan dikirim ini akan melewati tiga tulang kecil di tengah telinga yang dikenal sebagai tulang pendengaran. Kemudian, ketiga tulang kecil ini akan bergetar sebagai respons dari gelombang tersebut.
Saat mendengar suara inilah, tulang pendengaran akan ikut bergetar. Tulang pendengaran ini terhubung pada jendela oval, membran yang memisahkan telinga tengah dari telinga bagian dalam.
Jadi, fungsi ketiga tulang ini akan memperkuat suara yang ditangkap.
BACA JUGA:Dapat Menjaga Kesehatan Mata, Berikut 5 Manfaat Multivitamin untuk Kesehatan yang Perlu Kamu Ketahui
3. Suara Melewati Rumah Siput
Mekanisme sistem pendengaran pada manusia yang selanjutnya adalah suara masuk melewati koklea atau rumah siput. Koklea ini memiliki bagian dalam berisi organ corti.
Ketika menangkap suara, organ corti ini akan mengubahnya menjadi energi listrik melalui rambut atau stereosilia.