7. ORALIT
Oralit merupakan salah satu obat andalan bagi penderita diare, selain mudah ditemukan, obat ini juga memiliki khasiat yang efektif.
Obat ini dapat diseduh dengan air hangat, dosis yang digunakan untuk orang dewasa adalah 50-100 ml. Efek dari obat ini akan terasa setelah 8 hingga 12 jam setelah dikonsumsi.
Pastikan untuk mengkonsumsi oralit dalam jumlah yang tepat sesuai anjuran dokter, terutama bagi ibu hamil agar tidak membahayakan janin.
8. Loperamide
Loperamide merupakan obat generik yang dapat ditemukan di berbagai apotek, obat ini sudah sejak lama dipercaya dapat mengatasi diare dan cukup aman untuk ibu hamil.
Loperamide dapat ditemukan di apotek dengan beberapa merek dagang, di antaranya adalah Diadium. Perhatikan efek yang timbul akibat obat ini, jika dirasa cukup mengganggu sebaiknya segera hentikan penggunaan dan konsultasikan dengan dokter.
9. Sirup Guanistrep
Guanistrep sirup mengandung kaolin dan pektin. Kandungan ini cukup aman untuk ibu hamil dalam dosis yang dianjurkan.
Kaolin merupakan jenis mineral alami dan pektin merupakan sumber serat larut.
Obat ini biasanya akan diberikan jika diare pada ibu hamil sudah cukup parah, obat ini juga berfungsi untuk mencegah terjadinya dehidrasi berat.
Pastikan kamu berkonsultasi dengan dokter secara langsung jika gejala diare tidak kunjung membaik.
10. Imodium
Imodium merupakan salah satu obat diare yang juga dapat digunakan untuk ibu hamil, obat ini juga tersedia dalam bentuk cair dengan resep dokter.
Dosis yang digunakan tidak lebih dari 16 mg dalam 24 jam, obat ini juga tersedia dalam bentuk tablet dan kapsul. Mengonsumsi obat ini perlu dilakukan di bawah pengawasan dokter.
11. Antidia