Obat tetes telinga berikutnya yang tersedia di apotek adalah obat tetes telinga Erlamycetin. Obat yang mengandung bahan aktif Chlorampulgenicol digunakan untuk mengobati infeksi di telinga.
Obat tersebut mengandung filler 10 ml dengan harga yang relatif terjangkau.
8. Otosambon
Obat tetes telinga otosambone yang mengandung neomisin sulfat sebagai bahan aktifnya merupakan salah satu obat tetes telinga yang dapat dibeli di apotek.
Obat ini bekerja dengan menekan pertumbuhan bakteri di telinga. Selain itu, obat ini juga mengandung bahan aktif lidokain yang berfungsi untuk meredakan nyeri dan bengkak akibat infeksi.
9. Santadex
Santadex adalah obat tetes telinga yang digunakan untuk mengatasi rasa cemas atau tidak nyaman akibat kotoran yang menumpuk di telinga.
Obat tersebut mengandung bahan aktif aidum boricum dan seng sulfat. Selain mengatasi rasa gatal, obat ini juga membuat kotoran telinga lebih lembut dan lebih baik dikeluarkan.
10. Audiclean
Obat tetes telinga terbaru yang tersedia di apotek adalah Audiclean untuk menghilangkan kotoran telinga. Obat tetes telinga ini digunakan untuk mengobati penyumbatan yang disebabkan oleh kotoran telinga.
Tetes ini mengandung bahan-bahan alami seperti minyak biji aprikot dan minyak esensial kayu putih. Aroma minyak atsiri juga dapat memberikan rasa rileks saat digunakan.
BACA JUGA:Mampu Mengobati Penyakit Tua, Ini Dia 4 Khasiat Tanaman Kesehatan Kumis Kucing
BACA JUGA:Mau Tahu Cara Merebus Daun Pecah Beling dan Kumis Kucing untuk Pengobatan? Catat Ini
Berikut 10 obat tetes telinga yang dijual di apotek beserta fungsinya. Semoga ulasan di atas dapat membantumu lebih memahami jenis dan fungsi obat tetes telinga yang tersedia di apotek. (*)