RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Tim Kosabangsa (Kolaborasi Sosial Membangun Masyarakat) yang diinisiasi oleh Fakultas Pertanian Universitas Pekalongan dan Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman melakukan penyuluhan terkait unjuk kerja alat irigasi otomatis berbasis tenaga surya kepada 45 petani yang dilakukan di Desa Wonopringgo. Program ini diklaim memiliki tingkat dampak yang tinggi bagi petani sekitar.
Ke- 45 orang peserta yang hadir dalam kegiatan tersebut antara lain dari kalangan petani, penyuluh, akademisi, mahasiswa, dinas, dan pemuda di Desa Wonopringgo.
Disampaikan Ketua program Kosabangsa 2023 Ir. Ari Handriatni, M.P bahwa luaran dari kegiatan ini adalah pembangunan demplot alat irigasi otomatis berbasis tenaga surya yang ada di Desa Wonopringgo.
"Persepsi masyarakat yang menghadiri kegiatan ini menyatakan 95% sangat senang, karena mendapatkan wawasan baru terkait implementasi teknologi pertanian di lahan marjinal. Selain itu, dari survey kasar yang dilakukan menunjukkan bahwa 98% masyarakat merasa terbantu dan kegiatan ini akan ada keberlanjutannya," ungkap Ari.
Dijelaskan lebih lanjut, sebagai upaya tindak lanjut pasca kegiatan, rencananya kedepan Desa Wonopringgo akan dijadikan sebagai Desa binaan untuk kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi oleh Fakultas Pertanian Universitas Pekalongan (Unikal).
"Semoga apa yang menjadi program Kosabangsa 2023 bisa bermanfaat bagi masyarakat Desa Wopi untuk semakin meningkatkan kualitas petani masa depan," pungkasnya.(mal)