Dan antara jumlah energi yang dikeluarkan dengan banyak kalori yang terbakar pastilah seimbang. Lari sprint yang menggunakan energi lebih banyak juga dapat membakar lebih banyak kalori dibandingkan dengan jogging.
Dikutip dari bola.com, jika diukur dengan perbandingan kalori terbakar saat berjogging dalam waktu 15 menit biasanya akan membakar sekitar 150 sampai 165 kalori.
Sedangkan lari sprint dengan intensitas yang lebih tinggi saat dilakukan dalam waktu 2.5 menit dapat membakar hingga 200 kalori.
Jadi terbukti, melakukan olahraga intensitas tinggi seperti lari sprint ini, dapat membakar lebih banyak kalori dalam waktu yang lebih singkat.
Dari pernyataan di atas tentu sudah jelas, melakukan olahraga lari sprint dapat membantu menurunkan berat badan lebih efektif.
Namun yang juga tidak kalah penting untuk diperhatikan, karena sprint adalah olahraga dengan intensitas yang tinggi, maka pastikan saat melakukannya tubuh dalam keadaan fix dan tersuplai nutrisi dengan baik dan cukup.
Karena untuk mendapat hasil yang maksimal saat melakukan sprint perlu dilakukan dengan kondisi tubuh yang fit.
Selain itu, memaksakan kondisi untuk melakukan olahraga intensitas tinggi seperti sprint ini justru akan menambah adanya resiko cedera hingga kehilangan kesadaran.
Itu tadi seputar olahraga sprint yang ternyata sudah terbukti ampuh dalam membantu menurunkan berat.
Jika tertarik untuk menaikkan level olahraga dari jogging menjadi sprint, pastikan kondisi kesehatan tubuhmu mendukung.(*)