Hal ini dikarenakan tak lain karena kandungan antioksidan yang terkandung dalam kurkumin dapat mengurangi terjadinya penurunan neurokognisi atau kemampuan untuk berpikir dan bernalar.
BACA JUGA:Mau Tahu Jenis Apel yang Baik untuk Tubuh Kita? Yuk Baca 3 Jenis Apel dan Manfaatnya
Ahli diet dari Amerika Serikat, Nicole Hopsecger, RD, juga mengungkapkan bahwa curcumin mungkin berperan dalam mencegah perkembangan penyakit Alzheimer yang biasanya dialami oleh lansia.
Sebab, kunir asam ini dapat membantu membersijkan plak amiloid atau protein yang menumpuk pada penderita aslzheimer.
Penyakit alzheimer sendiri merupakan penyakit otak yang bisa menurunkan daya ingat, berpikir dan bebicara, serta perilaku seorang lanjut usia.
4. Menurunkan Diebetes
Selain efek antiradang, kunyit juga mengandung antioksidan dan beberapa kandungan lainnya yang dapat memberikan efek antiinflamasi.
Efek antiinflamai inilah yang adapat membantu menurunkan kadar gula darah pada penderita diebetes, terutama diabetes tipe 2 jika dibarengi konsumsinya dengan obat diabetes.
Selain itu, curcumin juga dapat meningkatkan fungsi sel beta yang membantu memproduksi hormon insulin.
5. Menurunkan Kolesterol
Selain alzheimer, kolesterol juga merupakan salah satu penyakit yang seringkali dialami oleh para lansia.
Bagi para lansia yang memiliki riwayat kolesterol dan ingin menyembuhkan penyakit tersebut, kunir asam bisa menjadi pilihan yang tepat.
BACA JUGA:3 Jenis Jus yang Cocok untuk Lansia 50 Tahun ke Atas, Mampu Menguatkan Tulang dan Jaga Stamina