BACA JUGA:Inilah 5 Ramalan Shio yang Akan Bernasib Baik, Keberuntungan Datang Bertubi-tubi, Ingin seperti Ini?
Kepandaian yang tidak dibarengi oleh perkara baik, sehingga hal itu menjadi perkara yang tidak baik. sebut saja koruptor.
Kita semua tahu, para pejabat yang duduk di kursi pemerintahan merupakan orang-orang pilihan yang memiliki kecerdasan. Akan tetapi, selalu mengabaikan larangan Allah SWT. dengan berkorupsi. Sehingga kebaikan itu berubah menjadi keburukan.
Jika seseorang pintar saja, namun tidak dibersamai dengan menjauhi larangan Allah SWT. maka percuma memiliki kepadaian yang dianugerahinya.
Pejabat yang mengabaikan larangan Allah SWT. bisa saja korupsi. Berbeda, jika pejabat yang dibarengi dengan kebaikan,maka tidak akan korupsi dan taat terhadap aturan Allah juga Negara.
Oleh karena itu, manusia harus kumpul dalam sebuah majelis dengan orang-orang yang berakal dan sholeh agar terhindar selalu dibarengi dengan kebaikan.
2. Suka Beramal namun Tidak Diniatkan karena Allah
Lalu, perkara baik bisa berubah menjadi buruk yakni rajin beramal namun tidak diniatkan karena Allah SWT.
Walaupun beramal itu bagus, ketika niatnya pamer, maka bisa menjadi keburukan. Maka, hal ini harus dibarengi dengan ilmu.
Walaupun terlihat amalannya banyak, namun amalan tersebut bisa menjadi tak berkualitas atau tidak makbul, ucap Gus Iqdam.
3. Orang Sukses Menelantarkan Kewajibannya
Terakhir, perkara baik bisa berubah menjadi buruk adalah kesuksesan seseorang yang tidak dibarengi dengan tanggung jawabnya.
Seseorang yang berhasil dan mempunyai kekayaan atau banyak rezeki, namun menelantarkan keluarga, istri dan anaknya. Maka, akan dzolim dan mendapatkan dosa besar, ujar Gus Iqdam. Bisa saja seret rezeki.