5 Faktor Penyebab Kreatinin Tinggi yang Memabahayakan Kesehatan, Ingin Punya Ginjal Sehat Wajib Baca

Jumat 23-02-2024,04:15 WIB
Reporter : Nadia Damayanti
Editor : Ainul Atho

RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Penting bagi kalian untuk mengetahui faktor penyebab kreatinin tinggi yang membahayakan kesehatan tubuh. Hal ini dikarenakan, kreatinin ini merupakan zat yang berbahaya untuk kesehatan.

Kreatinin sendiri merupakan zat limbah yang diolah oleh ginjal dan akan dikeluarkan melalui urine ketika kita buang air kecil.

Kreatinin ini adalah produk limbah hasil metabolisme otot yang digunakan selama kontraksi otot. Kreatinin ini dihasilkan oleh kreatin yakni molekul penting dalam otot yang berfungsi memproduksi energi.

Tahukah kalian bahwa volume kadar kreatinin ini dapat mengetahui sistem kerja ginjal apakah memiliki permasalahan atau tidak.

BACA JUGA:Waspada, 7 Kebiasaan Yang Bisa Menyebabkan Gagal Ginjal, Ternyata Banyak Orang Sering Melakukannya

BACA JUGA:Jaga Kebersihan Ginjal! Inilah 8 Makanan yang Efektif untuk Membersihkan Ginjal, Mulai dari Ikan hingga Beri

Sebab, ketika kadar kreatinin dalam darah meningkat artinya sistem kerja ginjal mengalami gangguan yang mana memperlambat penyaringan kreatinin.

Lantas apa yang menjadi faktor penyebab kreatinin tinggi dalam darah? Apakah kreatinin yang meningkat ini membahayakan kesehatan tubuh? Berikut ini informasinya untuk kalian semua

1. Dehidrasi Berat

Faktor penyebab kreatinin tinggi yang pertama adalah karena dehidrasi berat

Ketika kita mengalami dehidrasi berat dalam jangka waktu tertentu selama 3 bulan, tanpa kita sadari akan membuat penyaring darah atau glomerulus tidak berfungsi dengan baik.

BACA JUGA:Inilah 3 Olahan Pisang Kepok Matang yang Sehat dan Mudah Dibuat, Mau Tahu Apa Saja?

BACA JUGA:Inilah 2 Olahan Pisang Kepok Matang untuk Kesehatan, Mau Tahu? Cek Disini

Padahal seharunya glemorulus ini berperan dalam proses penyaringan zat zat sisa atau racun dalam tubuh oleh ginjal.

Maka dari itu, dehidrasi berat ini juga menjadi penyebab kadar kreatinin meningkat dalam darah secara tiba-tiba sehingga membuat sistem kerja ginjal tidka berjalan dengan baik.

Kategori :